SuaraJakarta.id - Pesinetron Preman Pensiun, Zulfikar alias Jamal, mengaku menyesal setelah kembali tersandung kasus narkoba.
Ini merupakan kedua kalinya Jamal Preman Pensiun tersandung kasus narkotika.
Dia pun meminta maaf kepada masyarakat Indonesia atas kekhilafannya tersebut.
"Saya menyesal dengan kejadian kemarin. Saya berharap menjadi cambuk bagi saya dan ini yang terakhir kalinya," ujarnya kepada awak media di kantor BNN Jawa Barat, Selasa (1/9/2020).
Kehadiran Jamal Preman Pensiun di kantor Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jabar untuk melakukan asesmen terkait permohonan rehabilitasi.
Jamal mengaku senang karena permohonannya dikabulkan BNNP Jabar. Ia berharap dapat kembali beraktivitas seperti biasa lagi.
"Saya ucapkan terima kasih ke Polrestabes dan BNN Jabar," ucapnya dilansir dari Ayo Jakarta—jaringan Suara.com.
"Mudah-mudahan bisa dapat job lagi," Jamal menambahkan.
Hengky Solihin, kuasa hukum Jamal Preman Pensiun, berharap setelah kejadian ini kliennya tidak akan mengulangi perbuatannya mengonsumsi barang haram tersebut.
Baca Juga: 2 Kali Direhab, Jamal Preman Pensiun: Ini Gara-gara Salah Kenal Teman Kamar
Jamal, kata Hengky, telah menyadari bahwa mengonsumsi narkoba tidak baik dalam kehidupan.
"Dia benar-benar menyadari bahwa dirinya salah dan ini terjadi karena salah bergaul," ujarnya.
"Untuk itu mudah-mudahan sore ini bisa pulang dari Polrestabes Bandung, untuk bisa bertemu ibunya yang saat ini sedang sakit," tambahnya.
Jamal Preman Pensiun datang ke kantor BNNP Jabar pada Selasa sekira pukul 09.00 WIB. Ia didampingi dua petugas Satnarkoba Polrestabes Bandung.
Setelah melakukan pemeriksaan untuk proses asesmen rehabilitasi, sekitar pukul 11.30 WIB, Jamal keluar dari gedung BNNP Jabar.
Hengky Solihin mengatakan bahwa BNNP Jabar telah menyetujui asesmen rehabilitasi terhadap Jamal Preman Pensiun.
Berita Terkait
-
Tes Urine Negatif Narkoba, Beby Prisillia Langsung Kirim Pesan Haru untuk Onad: Tuhan Bersamamu
-
Denny Sumargo Shock dan Galau Onadio Leonardo Ditangkap Kasus Narkoba
-
Roy Marten Murka: Penjara Bukannya Menyembuhkan, Malah Jerumuskan Pecandu Narkoba!
-
Roy Marten Blak-blakan: Dulu Anti Narkoba, Kok Bisa Terjerumus Sabu?
-
Roy Marten Bongkar Rahasia Kelam Narkoba di Panggung Hiburan: Doping Instan Peningkat Percaya Diri
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
Trik Rahasia Belanja Kosmetik di 11.11, Biar Tetap Hemat dan Tetap Glowing
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
-
Harga Emas Naik Setelah Berturut-turut Anjlok, Cek Detail Emas di Pegadaian Hari Ini
Terkini
-
Siap-Siap, BMKG: Hujan Ekstrem Ancam Indonesia, November 2025 - Februari 2026
-
Warga Apresiasi Pelayanan SKCK Online Polda Metro yang Ramah dan Cepat
-
NHM dan Pemerintah Bahas Adendum ANDAL untuk Perkuat Tata Kelola Lingkungan Berkelanjutan
-
Bank Mandiri Akselerasi Industri Kopi Nasional Lewat Jakarta Coffee Week 2025
-
Gajian Tambahan Hari Ini? Rebutan DANA Kaget GRATIS Sekarang