SuaraJakarta.id - Hari ini, Jumat (4/9/2020) tepat satu bulan kebijakan ganjil-genap kendaraan diterapkan di tengah pemberlakuan masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi.
Sejak aturan ganjil-genap itu diberlakukan, Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengklaim mobil yang melintas masih sepi.
Menurutnya hal ini disebabkan banyaknya pekerja yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
Di samping itu, kata Wagub, ada juga pekerja yang diminta bekerja dari rumah atau work from home (WFH).
Baca Juga: Ganjil Genap saat Kasus Covid-19 Melonjak, Ferdinand PD: Pemikiran Sesat
Karena itu pergerakan masyarakat yang bepergian menggunakan kendaraan pribadi juga jadi berkurang.
"Kan yang naik kendaraan kan berkurang karena tidak bekerja karena WFH. Kita (juga) tahu kan yang kerja berkurang disebabkan di PHK, bekerja dari rumah enggak keluar," ujar Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (4/9/2020).
Kebijakan ganjil-genap diterapkan di tengah pandemi disebutnya karena demi mengurangi aktivitas warga.
Beda dengan sebelum Corona menyerang. Tujuan regulasi ini untuk mengalihkan pengguna kendaraan pribadi ke angkutan umum.
Kendati demikian, ia tak memungkiri ada peningkatan pengguna angkutan umum 3,5 persen berdasarkan data Dinas Perhubungan DKI Jakarta.
Baca Juga: Karyawan Protes PHK, Dirut Transjakarta: Mereka Lakukan Pelanggaran Berat
Namun, kata Riza, harus ditelusuri lebih dulu apa penyebabnya.
"Bisa saja ada peningkatan karena ada yang kembali kerja, ada keperluan, kita cek apakah ada korelasinya (dengan peningkatan pengguna angkutan umum)," jelasnya.
Selain itu, jumlah pengguna angkutan umum juga bisa terjadi karena kesulitan ekonomi.
Masyarakat lebih beralih dari kendaraan pribadi yang notabene menghabiskan ongkos lebih banyak.
"Bisa saja peningkatan disebabkan ekonomi memburuk pendapatan orang, yang tadinya naik mobil berpikir ulang lebih hemat naik umum," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Emiten Leasing Boy Thohir Akui PHK Ribuan Karyawan
-
Ridwan Kamil Punya Cara Untuk Tekan Polusi Udara: WFH Bergilir Hingga Kerahkan Truk Penyemprot Air Tiap Pagi
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Ulasan Novel Ganjil - Genap: Kisah Pencarian Jodoh dengan Banyak Tikungan
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
Terpopuler
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
- Jabatan Prestisius Rolly Ade Charles, Diduga Ikut Ivan Sugianto Paksa Anak SMA Menggonggong
- Pengalaman Mengejutkan Suporter Jepang Awayday ke SUGBK: Indonesia Negara yang...
- Ditemui Ahmad Sahroni, Begini Penampakan Lesu Ivan Sugianto di Polrestabes Surabaya
- Pesan Terakhir Nurina Mulkiwati Istri Ahmad Luthfi, Kini Suami Diisukan Punya Simpanan Selebgram
Pilihan
-
Tax Amnesty Bergulir Lagi, Para Pengemplang Pajak Bakal Diampuni Prabowo
-
Rupiah Lagi-lagi Perkasa Imbas Yield Obligasi AS Anjlok
-
Harga Emas Antam Naik Drastis, Hampir Tembus Rp 1,5 Juta/Gram
-
Tepok Jidat! Arab Saudi Kuat Banget, Timnas Indonesia Bisa Menang Nggak?
-
5 HP Redmi Sejutaan dengan Baterai Lega dan HyperOS, Murah Tapi Kencang!
Terkini
-
Pemkab Kediri Rutin Salurkan 60 Ribu Liter Air Bersih ke Desa Sepawon
-
Optimalkan Data Analytics, Transformasi Digital Bank Mandiri Borong Berbagai Penghargaan Internasional
-
Mas Dhito Bakal Perjuangkan Perda Sound Horeg
-
Namanya Dicatut untuk Aksi Penipuan, Mas Dhito Minta Masyarakat Lebih Waspada
-
Intip Dua Produsen Lele, Pemkab Kediri Dorong Penguatan Nilai Jual