SuaraJakarta.id - Demi perempuan yang baru dikenal, seorang sopir truk tinggalkan anak dan istrinya yang sudah lama hidup bersama dalam bahtera rumah tangga. Kisah ini membuat haru dan tangis tak henti.
Hal itu dikisahkan Ramlah, perempuan 39 tahun yang harus menelan ludah karena suaminya pergi. Ramlah adalah warga Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara.
Gilanya, suaminya meninggalkan dirinya saat dia tengah melahirkan anak kelima. Lukman, pria berusia 40 tahun itu 'lari' bersama pemandu karaoke.
Ramlah mengaku pernah menemui pelakor itu saat hamil. Sebab Lukman tak punya selama 5 hari.
Baca Juga: Deretan Potret Sisi Lain Kerasnya Perjuangan Sopir Truk, Bikin Salut
T, si perempuan itu bukannya iba, malah tantang Ramlah. Siapa yang akan Lukman pilih pada akhirnya.
T selalu berusaha memprovokasi. Bahkan wanita itu tak malu mengumbar foto mesranya dengan Lukman.
Tentu saja hal itu berhasil memancing emosi Ramlah yang tak terima dengan perbuatan sang suami dan perempuan itu.
"Perempuan itu harus diberi pelajaran, tega sekali dia mengambil laki orang padahal dia jauh lebih muda dari saya,"ujarnya.
"Dia bilang kamu tidak akan bisa temukan saya, dia juga mengancam akan melaporkan pencemaran nama baik apabila saya memasukkan fotonya di medsos, saya tidak peduli dia sudah buat malu saya, satu kali malu sekalian, kepalang tanggung, saya masukkan foto mereka di medsos," lanjut Ramlah.
Baca Juga: Fakta Warung Prostitusi di Kalimantan Timur, Bisa Gonta-ganti 5 Layanan PSK
Ramlah sendiri mengaku kini sudah tidak bisa menghubungi suaminya.
Belakangan baru ia ketahui jika ponsel sang suami dipegang oleh perempuan itu.
Lantaran kesal, Ramlah akhirnya memutuskan untuk melaporkan perbuatan bejat Lukman dan T ke kantor polisi.
Tak hanya ditinggal oleh sang suami demi perempuan lain, Ramlah juga harus membayar utang Lukman yang jumlahnya tak sedikit.
Alhasil, ia terpaksa menjual truk dan menjaminkan emas miliknya ke pegadaian.
Berdasarkan keterangan Kapolsek Sebatik Barat Iptu Mujianto mengatakan bahwa pihaknya telah menerima aduan dari Ramlah tersebut.
Saat ini, kata Iptu Mujianto, pihaknya memerlukan bantuan karena Lukman dan T diduga berada di luar pulau.
“Memang dia (Ramlah) sering datang terus meminta kami menemukan suaminya, kendala kita adalah ketika itu berada di luar Pulau Nunukan, kita butuh dukungan akomodasi dan transportasi, tapi tetap kita koordinasikan dengan polisi di wilayah lain, sementara masih proses,” ujar Iptu Mujianto.
Iptu Mujianto mengatakan bahwa dirinya mengenal dekat dengan Ramlah dan T. Hal itu lantaran mereka adalah tetangga desa.
Menurutnya, selama ini Ramlah dan T juga saling mengenal karena pernah sama-sama bekerja sebagai pemandu lagu di salah satu pub di Sebatik.
Namun Ramlah berhenti dari pekerjaannya setelah menikah dengan Lukman yang ia kenal di pub tempatnya bekerja.
Berita Terkait
-
Putus Sekolah, Dede Rohana Jamin Pendidikan Anak-anak Sopir Truk Kecelakaan Tol Cipularang
-
Kisah Pilu Keluarga Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Tol Cipularang, Tinggal di Rumah Tak Layak, Anak Putus Sekolah
-
Firasat Istri Sopir Truk Sebelum Kecelakaan Tol Cipularang: Jantung Deg-degan, Anak Nangis Terus
-
Keluarga Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Tol Cipularang Mohon Keringanan Hukuman: Anak-Anaknya Masih Kecil
-
Kabar Nahas Kecelakaan Tol Cipularang Buat Istri Sopir Truk Pingsan dan Tak Bisa Tidur Nyenyak
Terpopuler
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
- Jabatan Prestisius Rolly Ade Charles, Diduga Ikut Ivan Sugianto Paksa Anak SMA Menggonggong
- Pengalaman Mengejutkan Suporter Jepang Awayday ke SUGBK: Indonesia Negara yang...
- Ditemui Ahmad Sahroni, Begini Penampakan Lesu Ivan Sugianto di Polrestabes Surabaya
- Pesan Terakhir Nurina Mulkiwati Istri Ahmad Luthfi, Kini Suami Diisukan Punya Simpanan Selebgram
Pilihan
-
Harga Emas Antam Naik Drastis, Hampir Tembus Rp 1,5 Juta/Gram
-
Tepok Jidat! Arab Saudi Kuat Banget, Timnas Indonesia Bisa Menang Nggak?
-
5 HP Redmi Sejutaan dengan Baterai Lega dan HyperOS, Murah Tapi Kencang!
-
Hak Masyarakat Adat di Ujung Tanduk, Koalisi Sipil Kaltim Mengecam Kekerasan di Paser
-
Waspada, Kebiasaan Matikan Lampu Motor di Siang Hari Bisa Berujung Bui
Terkini
-
Pemkab Kediri Rutin Salurkan 60 Ribu Liter Air Bersih ke Desa Sepawon
-
Optimalkan Data Analytics, Transformasi Digital Bank Mandiri Borong Berbagai Penghargaan Internasional
-
Mas Dhito Bakal Perjuangkan Perda Sound Horeg
-
Namanya Dicatut untuk Aksi Penipuan, Mas Dhito Minta Masyarakat Lebih Waspada
-
Intip Dua Produsen Lele, Pemkab Kediri Dorong Penguatan Nilai Jual