Scroll untuk membaca artikel
Bangun Santoso
Rabu, 16 September 2020 | 05:54 WIB
Ilustrasi tanah longsor. [shutterstock/Jianghaistudio]

SuaraJakarta.id - Beberapa lapak rumah makan di Jagakarsa, Jakarta Selatan, terancam ambruk akibat longsor pada Selasa (15/9/2020) malam setelah turap tidak sanggup menahan derasnya air hujan di wilayah tersebut.

Namun, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, kata Kepala Seksi Pemeliharaan Suku Dinas Sumber Daya Alam Jakarta Selatan Junjung saat dihubungi Antara Selasa malam.

"Ada lima lapak. Panjangnya sekitar 18 meter yang longsor. Tim sudah di lapangan," kata Junjung seperti dilansir Antara.

Turap yang difungsikan untuk menahan longsor ambruk karena termakan usia dan derasnya air hujan yang mengguyur daerah itu.

Baca Juga: Kabel Optik Internet di Jagakarsa Terbakar, Ini Dugaan Penyebabnya

Selain itu, letak lapak rumah makan yang dilanda longsor tersebut pun terlalu dekat dengan turap setinggi sekitar dua meter itu sehingga turut tergerus saat terjadi longsor.

"Warungnya juga dekat banget dengan ujung turap. Seharusnya ada celah beberapa meter," ujar dia.

Junjung mengatakan saat ini situasi sudah kondusif. "Tidak ada korban jiwa. Itu longsor di bantaran," katanya.

Load More