SuaraJakarta.id - Wacana melibatkan anggota organisasi masyarakat (Ormas) untuk mendisiplinkan protokol kesehatan mencegah Covid-19 kian menguat.
TNI-Polri saat ini disebut sedang mematangkan persiapan pelibatan Ormas itu dan bakal diterapkan sebagai percontohan di 5 kelurahan di DKI Jakarta.
Hal tersebut, disampaikan oleh Panglima Kodam Jayakarta Majyen TNI Dudung Abdurrachman saat menghadiri operasi yustisi di Pasar Modern BSD City, Serpong Kota Tangerang Selatan, Sabtu (19/9/2020).
Dudung mengatakan, nantinya akan ada 100 anggota Ormas yang dilibatkan di masing-masing lima kelurahan yang menjadi percontohan di DKI Jakarta.
Baca Juga: Rektor IPB Terkonfirmasi Positif Covid-19, Pembatasan Kampus Diperpanjang
"Uji cobanya di lima kelurahan dulu dan akan bertahap lima bulan. Nantinya akan melibatkan 100 anggota Ormas bersama TNI dan Polri," ungkapnya.
Dudung juga menjelaskan, anggota Ormas tersebut memiliki tugas yang sama dengan TNI-Polri untuk melakukan sosialisasi dan memberi pengertian ke masyarakat pentingnya disiplin protokol kesehatan.
"Mereka (Ormas-red) ini yang menghimbau ke masyarakat hingga ke tingkat RT. Ormas dilibatkan lantaran Petugas TNI-Polri terbatas," jelasnya.
Nantinya, para anggota Ormas yang terlibat dalam sosialisasi dan pendisiplinan protokol kesehatan Covid-19 bakal mendapat intensif.
"Yang bersangkutan akan dapat dukungan pemerintah untuk intensif dan uang makan dati pemerintah," pungkasnya.
Baca Juga: Rektor IPB Positif COVID-19, Kampus Terapkan Aturan Ketat
Di tempat yang sama, Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana mengatakan, hingga saat ini kasus Covid-19 semakin meningkat dan didominasi oleh orang tanpa gejala (OTG).
Adanya, operasi yustisi untuk memberi efek kepada masyarakat supaya patuh protokol kesehatan.
"Covid-19 ini ganas dan enggak keliatan. Sudah banyak saudara kita yang jadi korban. Harapan kita kepada masyarakat, semakin disiplin," pungkasnya.
Untuk di wilayah Kota Tangerang Selatan, Nana menyebut, tercatat ada 719 teguran dengan sanksi sosial dan denda dari hasil operasi yustisi.
Nana menghimbau, masyarakat lebih disiplin lagi dalam menerapkan protokol kesehatan agar terhindar dari Covid-19.
"Banyak OTG, masih banyak juga masyarakat berkerumun. Sayangilah diri sendiri, keluarga dan lainnya disiplin protokol kesehatan Covid-19," tutupnya.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Wali Kota Medan Ajak Warga Patuhi Protokol Kesehatan
-
Rektor IPB Terkonfirmasi Positif Covid-19, Pembatasan Kampus Diperpanjang
-
Rektor IPB Positif COVID-19, Kampus Terapkan Aturan Ketat
-
Pengembangan Terapi Covid-19 Lebih Rumit dari Pembuatan Vaksin Virus Corona
-
Kualifikasi Piala Dunia Ditunda Gara-gara COVID-19, Presiden FIFA Prihatin
Terpopuler
- 1 Detik Jay Idzes Jadi Pemain Udinese Langsung Cetak Sejarah Liga Italia
- Sah! Jay Idzes Resmi Jadi Pemain Termahal di Timnas Indonesia
- Penyerang Rp1,30 Miliar Urus Naturalisasi, Lini Serang Timnas Indonesia Makin Ganas
- 5 Rekomendasi HP Rp2 Jutaan RAM 12 GB Memori 256 GB, Lancar Jaya Buat Multitasking!
- 5 Mobil Bekas SUV Keren Harga Rp 40-70 Jutaan, Performa Kencang
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Spek Gahar untuk Gaming Juni 2025, Performa Ngebut Kamera Cakep!
-
7 Rekomendasi TWS Bass Murah Terbaik Juni 2025, Harga Mulai Rp 160 Ribuan
-
Bos Danantara Sindir Para Petinggi BUMN yang Punya Ajudan 15: Istri Saja Dikawal!
-
Peringkat Daya Saing RI Anjlok 13 Peringkat! Perang Tarif dan Pengangguran jadi Biang Keroknya
-
Juara Ketiga Piala AFF, Bukti Timnas Putri Indonesia U-19 Tabrak Hukum Alam
Terkini
-
Manfaatkan Promo Indomaret Beli Skincare Tebus Murah Minyak, Muka Glowing Dapur Tetap Ngebul
-
Jangan Sampai Ketinggalan, Ini Tips Jitu Klaim DANA Kaget dan Link Aktif Hari Ini
-
6 Rekomendasi Merek Pakaian Dalam Pria Populer di Indonesia, Bisa Dibeli di Tokopedia dan Shopee
-
5 Rekomendasi Semen Terbaik di Indonesia, Lengkap dengan Jenis dan Harga Pasarannya
-
Ada 6 Saldo DANA Gratis Hari Ini 19 Juni 2025, Bisa Cuan Hingga Rp300 Ribu