Scroll untuk membaca artikel
Agung Sandy Lesmana
Kamis, 24 September 2020 | 12:47 WIB
Ilustrasi lelaki memegang parang atau golok. (Shutterstock)

SuaraJakarta.id - Perbuatan seorang pemuda bernama Ahmad Fadli aluas Fadli (19) sungguh tak terpuji. Pasalnya, warga Serdang Bedagai, Sumatra Utara itu merupakan anak durhaka karena tega memukuli ayah kandungnya sendiri.

Pemicu aksi itu karena pelaku emosi karena tidak diberikan uang oleh ayahnya. Bahkan sang paman itu menjadi sasaran kemarahan Fadli. Pelaku tega membacok pamannya saat berusaha melerai keponakannya saat menganiaya bapaknya.

Kapolres Serdang Bedagai AKBP Robinson Simatupang, Kamis (24/9/2020) menjelaskan aksi penganiayaan itu terjadi di rumah mereka di Dusun III, Desa Senah, Kecamatan Pegajahan, Kabupaten Sergai, Senin (21/9/2020) lalu.

Akibat peristiwa tersebut, sang ayah Ahmad Murzi (50) mengalami luka di bibir dan pamannya Syarizal mengalami luka bacok di bagian kaki kanan.

Baca Juga: Mahasiswi UNM yang Dianiaya Senior Lapor Polisi

Peristiwa berawal saat Fadli meminta uang kepada ayahnya. namun tidak diberikan. ia marah-marah dan menyerang ayahnya.

Murzi yang ketakutan memilih keluar dan pergi ke rumah adiknya Syarizal.

Keduanya lalu mendatangi pelaku untuk bertanya. Pelaku kembali terlibat cekcok dan dilerai oleh Syarizal.

Fadli mengambil parang dari belakang rumah dan membakok kaki pamannya. Kedua korban pergi ke luar rumah menghindari serangan pelaku.

Sedangkan Fadli mengunci pintu rumah sambil mengancam dengan parang agar tidak ada yang masuk.

Baca Juga: Diduga Dianiaya, Rendy Tewas Bersimbah Darah di Depan SMK

Peristiwa itu dilaporkan ke polisi. Sekitar pukul 00.30 WIB, Fadli diamankan dari rumahnya.

"Kami menyita barang bukti sebilah parang dengan gagang berwarna hitam," pungkasnya.

Load More