Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Rabu, 30 September 2020 | 05:55 WIB
Musala dirusak di Tangerang (Ist)

SuaraJakarta.id - Rumah Satrio hanya 50 meter dari musala yang dia coret dengan tulisan "Saya Kafir" dan "Anti Islam". Musala itu adalah Musala Darussalam di Kelurahan Kutajaya, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang.

Satrio mencoretnya, Selasa (29/9/2020) sore kemarin.

Satrio merupakan remaja tanggung berusia 18 tahun. Satrio ditangkap di rumahnya yang berjarak hanya 50 meter dari musala.

"Jadi rumahnya itu hanya berjarak 50 meter dari musala. Dan dari hasil interogasi pelaku mengakui telah melakukannya," ungkap Kapolresta Tangerang Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi dalam keterangan persnya, Selasa malam.

Baca Juga: Satrio, Pencoret 'Saya Kafir' Tinggal 50 Meter dari Musala Darussalam

Musala dirusak di Tangerang (Ist)

Satrio dicokok oleh Satuan Reserse Polsek Pasar Kemis di kediamannya, kawasan Pasar Kemis, sekira pukul 19.30 WIB.

"Hanya beberapa jam saja kami berhasil amankan 1 orang pelaku dengan inisial S di rumahnya. Dari hasil interogasi pelaku mengakui perbuatannya itu," ujar Ade.

Ade menuturkan, Satrio kini sudah digelandang ke Polresta Tangerang guna dilakukan pemeriksaanlebih lanjut.

Sebab sampai saat ini motif pelaku belum diketahui.

Viral

Baca Juga: Akhirnya Polisi Tangkap Pencoret "Saya Kafir" Musala Darussalam Tangerang

Video viral berisikan pengrusakan sebuah musala oleh orang tak dikenal beredar luas.

Musala itu bernama Musala Darussalam, Musala dicoret-coret oleh orang tidak dikenal. Bahkan Al Quran di sana dicoret-coret.

Musala dirusak di Tangerang (Ist)

Musala itu di Kelurahan Kutajaya, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang.

Dari informasi yang dihimpun, musala itu dicoret dengan tulisan "anti islam" dan "anti agama", sampai "saya kafir". Bahkan dalam video tersebut tampak ada Al Quran yang disobek.

Coretan-coretan tersebut pun banyak di dinding musala yang berlokasi di Perumahan Villa Tangerang Elok Rt 5 RW 8 itu.

Perisitiwa itu terjadi sekira pukul 15.30 WIB, pada Selasa (29/9/2020).

Seorang jamaah bernama Rifki Hermawan memasuki musala bertujuan untuk menunaikan sholat Ashar.

Pada saat memasuki musala, Rifki melihat kondisi tembok sudah dipenuhi coretan tersebut.

Coret-coretan itu juga sudah kadung viral di media sosial.

Dalam video berdurasi sekira dua menit yang memperlihatkan sebuah musala yang dicoret-coret tulisan.

Aksi pencoretan dinding musala menggunakan pilox hitam, sejumlah alat ibadah pun dirusak.

Load More