Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana | Muhammad Ilham Baktora
Rabu, 07 Oktober 2020 | 07:13 WIB
ILUSTRASI Seorang lelaki melakukan aksi nekat cenderung aneh dengan mengeluarkan alat kelaminnya di jalan.

SuaraJakarta.id - Seorang perempuan muda asik santai di balkon kos, tetiba ada cowok yang pamer alat kelaminnya. Kejadian itu membuat, P perempuan berusia 25 tahun itu shock bukan main.

Adik kandung P, Dani (22) bercerita, kakaknya mengalami dugaan pelecehan seksual itu saat suasana di sekitar indekosnya sepi.

Saat itu P bersama temannya sedang berbincang-bincang di balkon lantai 2.

"Peristiwa itu menimpa kakak saya. Pria ini dengan sengaja memamerkan alat kelaminnya gitu. Setelah mendapat perlakuan itu kakak saya sempat syok," kata Dani dihubungi wartawan, Selasa (6/10/2020).

Baca Juga: Saat Santai di Balkon, Perempuan di Sleman Jadi Korban Ekshibisionis

ILUSTRASI Seorang lelaki melakukan aksi nekat cenderung aneh dengan mengeluarkan alat kelaminnya di jalan.

Aksi pamer alat vital atau Ekshibisionis kembali terjadi di wilayah DI Yogyakarta, tepatnya di Padukuhan Kutu Dukuh, Kalurahan Sinduadi, Kapanewon Mlati, Sleman, Senin (5/10/2020).

Peristiwa itu terjadi pukul 12.00 WIB. Tanpa gelagat yang mencurigakan, si cowok pamer alat kelamin itu datang ke wilayah tersebut menggunakan sepeda motor Vega R berwarna biru berplat nomor AB 2844 NM.

P mengira saat terduga pelaku berhenti di sekitar indekosnya berencana membuang air kecil.

Namun terduga pelaku tiba-tiba muncul di hadapannya dengan pemandangan yang tidak biasa.
Pelaku dengan sengaja mempertontonkan kelamin kepada P dan temannya.

"Kakak saya langsung meneriaki pria ini untuk pergi. Tapi orang tersebut malah tersenyum sambil terus memperlihatkan kelaminnya," kata Dani.

Baca Juga: 3 Fakta Teror Alat Vital Pria via Video Call WhatsApp ke Mahasiswi UIN

ILUSTRASI Seorang lelaki melakukan aksi nekat cenderung aneh dengan mengeluarkan alat kelaminnya di jalan.

Korban mengaku saat kejadian, kondisi di wilayah kosnya cenderung sepi pascahujan. Korban tidak dapat meminta tolong warga, sementara aksi terduga pelaku berjalan lancar.

Load More