SuaraJakarta.id - Tragedi penyerangan perempuan di Musala Asshodiqin meninggalkan tanda tanya. Siapa pelakunya?
Sebab kejadian itu sudah 2 kali terjadi. Penganiayaan perempuan itu menyebabkan korban sampai luka parah di kepala.
Penyerangan itu dialami seorang nenek-nenek. Mendadak kepalanya dipukul hingga bocor.
Si perempuan itu dipukul saat sholat.
Baca Juga: BRUUKK! Kepala Nenek-nenek Lagi Sholat Digetok di Musala
Si nenek yang bernama Ruminah itu dipukul di kepala sampai robek. Kepalanya pun dijahit.
Perempuan berusia 60 tahun itu mengalami luka di bagian kepala dan harus mendapat tujuh jahitan usai terkena hantaman benda tumpul.
Ruminah menuturkan, penyerangan terjadi saat dia sedang sholat sunah sembari menunggu azan Subuh.
"Setelah sujud lalu berdiri rakaat kedua, tiba-tiba ada yang mukul dari belakang. Langsung terasa sakit dan berdarah," tutur dia, Selasa (6/10/2020).
Si nenek adalah warga Desa Lebeteng, Kecamatan Tarub, Kabupaten Tegal. Penyerangan ini sudah dua kali terjadi.
Baca Juga: Sedang Salat di Musala, Ruminah Ambruk Dipukul Orang Tak Dikenal
Peristiwa tersebut terjadi pada Senin (5/10/2020) di Musala Asshodiqin.
Saat itu kondisi musala masih sepi dari jemaah.
Selain dirinya, terdapat seorang warga yang sedang mengaji di bagian shaf jemaah pria.
"Waktu itu di musala baru ada saya sama yang biasa azan," ujarnya.
Ruminah mengaku tidak sempat melihat pelaku yang melakukan penyerangan karena langsung terjatuh dengan kondisi kepala berdarah.
Setelah itu, dia langsung ditolong oleh warga dan dibawa ke bidan desa.
"Pelakunya saya tidak sempat lihat ciri-cirinya. Mukulnya pakai apa juga tidak tahu," ucap perempuan yang rumahnya berjarak sekitar 150 meter dari musala itu.
Ruminah menyebut, penyerangan oleh orang tak dikenal tersebut sudah dua kali terjadi.
Sebelumnya, kejadian serupa menimpa marbot musala, Tarmudi pada Maret lalu.
Saat itu Tarmudi yang sedang mengaji sembari menunggu azan subuh tiba-tiba dipukul orang tak dikenal dari arah belakang menggunakan kayu.
"Kejadian pertama pas awal-awal ada virus corona (Maret). Waktu itu juga tidak tahu siapa pelakunya," ujarnya.
Sementara itu, hingga kini kepolisian masih menyelidiki peristiwa tersebut.
Belum diketahui pelaku yang melakukan penyerangan dan motifnya.
Berita Terkait
-
Penampilan Kayak Orang Arab, Perempuan di Jakbar Dituding Teroris hingga Dianiaya Pria Tak Dikenal
-
Tak Sengaja Senggol Motor di SPBU, Sopir Truk di Bekasi Dianiaya Hingga Tulang Pinggul Retak
-
MKD Hukum Anggota DPR RI Fraksi Golkar, Buntut Kasus Penganiayaan Legislator DPRD dari Gerindra
-
Menyikapi 'Film Ozora - Penganiayaan Brutal Penguasa Jaksel'
-
Dijadikan Film, Ingat Lagi Kasus Penganiayaan Brutal David Ozora oleh Mario Dandy
Terpopuler
- Terpopuler Sepak Bola: 9 Pemain Dicoret, Timnas Indonesia Gak Layak Lolos Piala Dunia 2026
- 9 Mobil Bekas Murah Tahun Muda di Bawah Rp100 Juta, Kabin Nyaman Muat 8 Penumpang
- 7 Pilihan Mobil Bekas Murah di Bawah Rp30 Juta, Barang Lawas Performa Tetap Berkelas
- 7 Rekomendasi HP Murah untuk Anak Sekolah, RAM Besar Punya Spek Mewah
- Telat Gabung Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Rp31,29 Miliar Dicoret Kluivert Lawan China
Pilihan
-
5 Rekomendasi Mobil Tangguh dan Murah, Cocok Buat Pemula yang Baru Belajar Nyetir!
-
7 Rekomendasi Skincare Terbaik untuk Pria Juni 2025, Harga Mulai Rp 8 Ribuan dan Wajah Makin Cerah!
-
Prediksi Timnas Indonesia vs China: Momen Sempurna untuk Menang, Garuda!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 128 GB, Terbaik Juni 2025
-
Suporter Garuda Bisa Sulap SUGBK Jadi Kandang Setan di Laga Timnas Indonesia vs China
Terkini
-
Klaim 3 Saldo Dana Kaget : Bayar Tagihan Listrik Juni yang Batal Diskon 50 Persen
-
5 Link Saldo DANA Kaget Siap Diklaim Hari Ini! Buruan Ambil, Bisa Dapat hingga Rp449 Ribu!
-
"Sang Waktu": Lagu tentang Cinta dan Kehilangan yang Lebih Matang
-
Rekomendasi Mobil Bekas Murah Setara Harga Honda BeAT Baru, Cocok untuk Anak Muda dan Mahasiswa
-
DANA Kaget: Rejeki Nomplok Online Lewat Link Aktif Ini, Klaim Sebelum Kehabisan