SuaraJakarta.id - Kepolisian Tangerang Selatan mengungkap adanya pesan WhatsApp ajakan anak STM ikut demo di depan Gedung DPR, Jakarta. Itu terungkap dalam ponsel anak STM itu sendiri.
Puluhan anak STM ditangkap karena mau demo UU Cipta Kerja ke Jakarta, Rabu (7/10/2020) siang ini.
Wakapolres Tangerang Selatan Kompol Stephanus Luckyto menuturkan rencananya mereka akan melakukan aksi unjuk rasa ke Jakarta.
Hal itu, kata dia, diketahui setelah dilakukan pemeriksaan terhadap mereka. Dalam WhatsApp mereka ada pesan ajakan itu.
"Mereka akan melakukan aksi unjuk rasa ke DKI Jakarta. Di antara dari mereka kami periksa handphonenya, dan ternyata ada ajakan dari pesan WhatsApp grup untuk bergabung ke Jakarta, ucapnya kepada SuaraJakarta.id di lokasi.
"Total kami amankan 40 orang. Mereka masih berstatus pelajar baik Sekolah Menengah Pertama (SMP) maupun STM," ungkapnya.
Luckyto menjelaskan para anggotanya mengamankan puluhan pelajar tersebut di Jalan Raya Serang KM 10,5, Bitung, Kabupaten Tangerang.
Puluhan pelajar tersebut sedang menumpang mobil truk gandeng yang datang dari arah Cikupa. Tepat di jembatan Gumarang Bitung laju truk itu dihentikan polisi.
"Polisi sudah melihat dari kejauhan puluhan anak itu menumpangi mobil truk. Kami hentikan mobilnya dan kami suruh turun anak-anak itu," paparnya.
Baca Juga: Veronica Koman: Jalanan Memanggil STM
"Saat kami lakukan pemeriksaan terdapat sebuah bendera yang melambangkan sekolahan mereka. Kemudian kami periksa hanphone mereka dan ada ajakan untuk unjuk rasa," sebutnya.
Namun, Luckyto menyebut, polisi sementara ini belum menemukan barang-barang senjata tajam dari puluhan anak tersebut.
"Sementara ini belum ditemukan senjata tajam dari mereka. Namun mereka kami amankan ke Polsek Curug untuk pemeriksaan lebih lanjut," tutupnya.
Aparat siaga
Ratusan aparat gabungan Polri-TNI melakukan penjagaan ketat di Jalan Raya Serang KM 10,5, Kawasan Bitung, Kabupaten Tangerang, Rabu (7/10/2020).
Penjagaan ini dilakukan untuk menghalang pergerakan massa yang hendak menuju DKI Jakarta melakukan aksi unjuk rasa.
Berita Terkait
-
Anies Baswedan Kuliti Borok Hukum dan Demokrasi RI: Investor Ogah Masuk, Rakyat Takut Ngomong
-
Warisan Kelam Jokowi: 2 Dosa Demokrasi yang Dibongkar Pakar Hukum Bivitri Susanti
-
Ribuan Buruh Geruduk Gedung DPR saat Peringatan May Day 2025
-
Pepesan Kosong UU Cipta Kerja: PHK Merajalela, Cari Kerja Kian Susah!
-
Ketidakpastian Kerja Meningkat, UU Cipta Kerja Harus Dievaluasi
Terpopuler
Pilihan
-
Dari Tarkam ke Timnas Indonesia U-17: Dimas Adi Anak Guru yang Cetak Gol Ciamik ke Gawang Uzbek
-
Rekomendasi HP Murah Xiaomi dengan RAM Besar dan Chipset Dewa Agustus 2025
-
Wonogiri Heboh Kasus Pembunuhan Lagi, Kini Wanita Paruh Baya Diduga Dihabisi Anak Kandung
-
Prediksi Manchester United vs Arsenal: Duel Dua Mesin Gol, Sesko atau Gyokeres yang Lebih Tajam?
-
Fix! Gaji PNS Dipastikan Tak Naik di 2026
Terkini
-
Cari Kredit Mobil Paling Murah Agustus 2025? Ini Simulasinya, Cicilan Mulai Rp 3 Jutaan!
-
Saldo DANA Kaget Hari Ini Tersedia, Link Aktif Masih Bisa Diklaim
-
PBB DKI Jakarta Naik 5-10 Persen
-
Mobil Rubicon dan Pajero Disita KPK Saat OTT di Jakarta
-
Apa Penyebab Kebakaran KM Dorolonda? Polisi Periksa 5 Saksi