SuaraJakarta.id - Sayuran menjadi menu wajib bagi Anda yang sedang melakukan program diet menurunkan berat badan.
Sayuran tidak sekadar membantu Anda menurunkan berat badan tapi juga membantu tubuh lebih bugar.
Berikut 5 jenis sayuran yang harus Anda tambahkan untuk menurunkan berat badan, mengutip Times of India, Kamis (8/10/2020).
1. Bayam
Sayuran berdaun hijau yang dikampanyekan lewat kartun Popeye ini penuh dengan nutrisi seperti zat besi, kalium, dan serat.
Selain itu bayam juga rendah kalori yang mudah untuk diolah.
Contohnya, Anda bisa menambahkannya dalam salad, menumisnya dan menyantapnya bersamaan dengan telur dadar.
Bayam tidak hanya membantu Anda menurunkan berat badan secara sehat, tapi juga mengurangi risiko penyakit kronis seperti diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan beberapa jenis kanker.
2. Brokoli
Baca Juga: Resep Roti Tanpa Tepung, Dijamin Lebih Sehat dan Cocok untuk Diet
Kembang kol yang disukai banyak orang, namun tidak begitu dengan brokoli, padahal brokoli adalah nutrisi pembangkit tenaga.
Brokoli sarat dengan kalsium, vitamin C, vitamin K dan zat besi. Selain itu buah ini rendah kalori namun kaya akan kandungan serat yang membuatnya sebagai sayuran ramah untuk menurunkan berat badan.
3. Paprika
Saat Anda sedang berdiet, paprika bisa jadi pilihan yang baik. Mengandung vitamin C, serat, vitamin E, B6, dan folat, paprika jadi sayuran bernutrisi yang mudah diolah dan disandingan dengan beberapa jenis makanan.
Syuran berwarna warni ini memiliki berbagai warna yang bisa meningkatkan metabolisme tubuh dan ampuh menurunkan berat badan.
4. Tomat
Mengandung antioksidan yang bernama likopen, tomat sangat baik untuk menurunkan berat badan dan bisa mengurangi risiko penyakit kronis.
Tambahkan tomat ke dalam kari dan taruh di mangkuk salad Anda, sayuran ini akan membuat hidangan apapun terasa lezat.
5. Ubi
Jika Anda mencari camilan sehat, maka ubi jalar bisa jadi salah satu pilihan.
Panggang ubi dan tambahkan sedikit garam dan jus lemon maka Anda akan langsung mendapatkan camilan sehat untuk makan siang.
Ubi jalar kaya akan serat, karbohirat, meningkatkan gula darah secara perlahan sehingga tidak usah khawatir akan diabetes.
Selain itu ubi jalar juga baik untuk kulit, menjadi alternatif lain sebagai pengganti kentang.
Berita Terkait
-
7 Menu Diet Gampang, Enak, dan Gak Bikin Kantong Bolong
-
5 Resep Jus Detox yang Ampuh Menjaga Kesehatan Tubuh, Lawan Radikal Bebas Akibat Paparan Polusi
-
Apa Sepatu Lari yang Aman dan Cocok untuk Orang Gemuk? Cek 5 Rekomendasi Dokter Tirta
-
Bukan Sekadar Obat, Ini 7 Makanan untuk Menjaga Kesehatan Prostat Menurut Sains
-
7 Rekomendasi Olahraga Mengatasi Pertu Buncit dan Hidup Lebih Sehat
Terpopuler
- Bukan Jay Idzes, Pemain Keturunan Indonesia Resmi Gabung ke AC Milan Dikontrak 1 Tahun
- Roy Suryo Desak Kejari Jaksel Tangkap Silfester Matutina: Kalau Sudah Inkrah, Harus Dieksekusi!
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
- Jelajah Rasa Nusantara dengan Promo Spesial BRImo di Signature Partner BRI
Pilihan
-
Daftar 5 Sepatu Lokal untuk Lari Harian, Nyaman dan Ringan Membentur Aspal
-
Aremania Wajib Catat! Manajemen Arema FC Tetapkan Harga Tiket Laga Kandang
-
Kevin Diks Menggila di Borussia-Park, Cetak Gol Bantu Gladbach Hajar Valencia 2-0
-
Calvin Verdonk Tergusur dari Posisi Wingback saat NEC Hajar Blackburn
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
Terkini
-
Penyiraman Air Keras di Jakarta Utara, Polisi Tangkap Empat Pelaku yang Masih Pelajar
-
Aksi Koboi Jalanan Pengemudi Pajero di Tangsel, Ngaku Aparat Acungkan Pistol Gegara Cekcok Klakson
-
Semangat Kemerdekaan dalam Fashion: Masih Relevan Setelah 37 Tahun
-
Sosok Presiden Direktur Pertama PT Nissen Chemitec Berpulang dalam Insiden Tragis
-
Bos Perusahaan Otomotif Asal Jepang Tewas dalam Kecelakaan di Tol Karawang Barat