Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Rabu, 04 November 2020 | 20:29 WIB
Bunda Maya, korban tewas di sumur rumah Cibinong (ist)

SuaraJakarta.id - Pembunuhan Bunda Maya sudah direncanakan sejak Oktober 2020. Namun pembunuhan Bunda Maya baru dilakukan, Minggu (1/11/2020) kemarin.

Bunda Maya adalah seorang guru ngaji atau ustazah. Bunda Maya dibunuh oleh KA, suami dari pembantunya sendiri.

KA, pembunuh Bunda Maya ditangkap di sebuah warung di Cibinong, Bogor.

"Pelaku ternyata sudah merencanakan aksi pembunuhan itu pada awal Oktober 2020, kita amankan pelaku ini di sebuah warung kawasan Cibinong," kata Kapolsek Cibinong Polres Bogor AKP I Kadek Vemil saat ditemui SuaraJakarta.id di Mapolsek Cibinong, Rabu (4/11/2020).

Baca Juga: Bunda Maya Dibunuh karena Tagih Utang Rp 1 Juta ke Suami Pembantunya

KA datang ke rumah Bunda Maya, pukul 22.00 WIB, Minggu (1/11/2020).

Pelaku (KA) melihat keadaan anak korban sedang tertidur. Saat melihat korban, pelaku langsung melakukan aksi kejinya dengan membawa Bunda Maya ke dapur lalu dihabisi.

Bunda Maya, korban tewas di sumur rumah Cibinong (ist)

"Dihabisi di dapur, dipukul ditendang sampai gigi copot," jelasnya.

Setelah sekarat, Bunda Maya diseret dan dibuang ke sumur beton rumahnya.

"Dari situ pelaku ada ide membuang ke dalam sumur. Membuang ke sumur bukan ide awal, tapi membunuh ide dari awal," sambungnya.

Baca Juga: Sebelum Dibuang ke Sumur, Bunda Maya Dipukul, Ditendang Hingga Gigi Copot

Bunda Maya tewas mengenaskan dengan tubuh yang membusuk. Mayatnya Bunda Maya ditemukan di dalam sumur beton rumahnya dengan keadaan telanjang.

Load More