SuaraJakarta.id - Emha Ainun Nadjib atau Cak Nun menyebut Rizieq Shihab bukan habib. Dia berkisah pemaknaan ‘habib’ di Indonesia dengan negara-negara di Timur Tengah cenderung berbeda.
Di Timur Tengah, status habib bisa disematkan ke orang-orang yang melakukan perjalanan jauh ke Mekah atau Madinah. Perjalanan itu untuk menyampaikan rasa cinta ke nabi.
Cak Nun menjelaskan habib dari Arab Saudi biasanya disematkan ke orang-orang Yaman dan warga negara di sekitar Arab Saudi.
“Kalau habib dari Arab itu orang-orang Yaman dan negara-negara pinggiran yang datang ke Mekah dan Madinah untuk mencari Rasulullah, karena mereka sangat kagum dan mencintai Rasulullah. Makanya, mereka disebut ‘habib’ karena mereka cinta kepada Rasulullah,” kisahnya.
Sebelumnya, Cak Nun mengungkap alasan memanggil pentolan FPI Rizieq Shihab dengan nama Syarif, bukan habib. Menurut Cak Nun, tidak tepat Rizieq Shihab dipanggil habib.
Ini berdasarkan tradisi organisasi Islam di Indonesia. Cak Nun menjelaskan, dalam suatu organisasi Islam, harus ada pemimpin atau sosok yang dihormati seluruh jamaah.
Jika di Nahdlatul Ulama (NU) ada Dewan Mustasyar, maka di FPI ada Imam Besar, yakni Rizieq Shihab.
Hal itu dijelaskan budawayan Islam itu dalam sebuah ceramah dan menyinggung silsilah keluarga Habib Rizieq Shihab.
“Karena setiap keluarga (kelompok) itu harus ada mbahnya (orang yang dihormati),” ujar Cak Nun dikutip dari saluran Youtube Qahar Quotes, Kamis 12 November 2020.
Baca Juga: Bantah Halangi Kepulangan Rizieq, Moeldoko: Buktinya Dia Aman Sampai Rumah
Sementara mengenai Habib Rizieq Shihab, kata Cak Nun, ada sejumlah kekeliruan terkait pemaknaan kata ‘habib’ di Indonesia.
Sebab, sebagian masyarakat kita menilai, mereka yang dipanggil habib, sejatinya merupakan dzurriyah atau zuriat Nabi Muhammad. Padahal, kata dia, belum tentu.
“Jadi, (tokoh) yang memimpin aksi 212 dan 411, Rizieq Shihab itu bukan habib, tapi (seharusnya dipanggil) Syarif Rizieq. Lho, pasti kalian semua bingung, kan?” tutur Cak Nun di hadapan para pendengarnya.
“Syarif itu turunannya Sayyidina Husein. Kalau turunannya Sayyidina Hasan bin Ali itu sayyid. Pokoknya, kalau bisa yang kayak begitu kita cari tahu. Saya kalau manggil Rizieq Shihab itu ‘rif, syarif…’, gitu. Karena dia memang syarif. Kalau habib itu enggak ada hubungannya dengan zuriat atau darah Nabi Muhammad,” sambungnya.
Berita Terkait
-
Syahganda Bocorkan Amnesti Jilid 2: Prabowo Bakal Ampuni Ratusan Musuh Politik Jokowi
-
Ogah Terjebak Label Sufi, Sabrang Letto Singgung Kepemimpinan Cak Nun: Bukan untuk Meninggikan Diri
-
Suara LIVE! Bentrok Telan Korban di Ceramah Rizieq Shihab, Sosok Pembuat Logo Baru HUT ke 80 RI
-
5 Fakta Panas Bentrok Berdarah di Ceramah Rizieq Shihab yang Sebabkan 15 Orang Terkapar
-
Kutuk Keras Bentrokan Berdarah FPI Vs PWI-LS di Pemalang, GP Ansor Tawarkan Diri Jadi Juru Damai!
Terpopuler
- Link Download SKB 3 Menteri Libur 18 Agustus 2025 PDF, Cek Jadwal Libur Nasional Terbaru
- Setelah BYD Atto 1 Datang, Berapa Harga Wuling Binguo Sekarang?
- 7 Orang Kena OTT, Satu Tim KPK Masih Menunggu di Sulawesi Selatan
- Kenapa Disebut 9 Naga? Tragedi Tewasnya Joel Tanos Cucu '9 Naga Sulut' Jadi Sorotan
- Garap Creative Financing, Pemprov DKI Jakarta Buka Peluang Kolaborasi
Pilihan
-
"Mamak Tunggu di Rumah, Diva" Pilu Ibu Menanti Paskibra Madina yang Tak Pernah Kembali
-
Tanggal 18 Agustus 2025 Perdagangan Saham Libur? Ini Kata BEI
-
Jumlah Harta Kekayaan Amalia Adininggar Widyasanti Bertambah Banyak saat Jadi Pejabat BPS
-
Data BPS Diragukan, CELIOS Kirim Surat Investigasi ke PBB, Ada Indikasi 'Permainan Angka'?
-
Eks Tentara Israel (IDF) Jalankan Bisnis Properti di Bali, Kok Bisa Lolos Imigrasi?
Terkini
-
Garap Creative Financing, Pemprov DKI Jakarta Buka Peluang Kolaborasi
-
Kecelakaan Maut di Tubagus Angke: Nyalip Bus, Kepala Pria Dilindas Ban
-
Akselerasi Inklusi Keuangan, Bank Mandiri Meriahkan Lomba Digitalisasi Pasar Bareng Pemprov DKI
-
Jadwal, Lokasi Dan Biaya SIM Keliling di Jakarta, Hari Ini Buka di 5 Lokasi
-
KPK Heran, BI dan OJK Salurkan Dana CSR ke Yayasan milik Anggota DPR Komisi XI