SuaraJakarta.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi menyatakan sudah siap melaksanakan vaksinasi Covid-19.
Rencananya vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Bekasi akan berlangsung pada pekan ketiga Desember 2020.
"Kami menunggu hadirnya vaksin ini. Seluruh jajaran gugus tugas sudah siap, tenaga kesehatan, maupun distribusi vaksin, sasarannya juga sudah siap," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bekasi Alamsyah, Kamis (12/11/2020).
"Secara kesiapan kami sudah lakukan sesuai prosedur. Kami sudah siap, fasilitas maupun perangkat dan sumber daya sudah siap. Tinggal menunggu arahan pusat saja. Sasaran distribusi juga sudah siap," katanya.
Baca Juga: Jubir Satgas Covid-19: Vaksinasi akan Diprioritaskan untuk Kelompok Rentan
Pemkab Bekasi, menurut Alamsyah, telah menyiapkan sedikitnya 50 tenaga kesehatan untuk melakukan vaksinasi Covid-19 pada warga sasaran.
"Sudah ada 50 tenaga kesehatan yang siap jadi operator vaksin corona dan masih akan kembali kami tambah mengingat luasan wilayah Kabupaten Bekasi," katanya.
Menurut dia, 50 tenaga kesehatan yang berasal dari 44 pusat kesehatan masyarakat tersebut telah menjalani pelatihan perihal vaksinasi selama sepekan secara daring maupun tatap muka di Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi Sri Enny Mainiarti mengatakan bahwa Kabupaten Bekasi mendapat jatah 487.882 dosis vaksin dalam vaksinasi Covid-19 tahap pertama.
Warga dengan kategori berisiko tinggi sebagai sasaran prioritas vaksinasi.
Baca Juga: 3M dan 3T Tetap Harus Dilakukan Meski Vaksin Covid-19 Telah Ditemukan
"Selebihnya dialokasikan untuk tenaga kesehatan, TNI-Polri, tenaga pendidik, dan pekerja di sejumlah tempat pelayanan publik," katanya.
Pemerintah Kabupaten, menurut dia, sudah menyiapkan 44 puskesmas serta fasilitas kesehatan lain termasuk klinik dan rumah sakit untuk pelaksanaan vaksinasi Covid-19 secara massal.
"Kami masih menunggu arahan selanjutnya dari pusat terkait pelaksanaan pemberian suntik vaksin ini," katanya. [Antara]
Berita Terkait
-
Seorang Dokter di Inggris Coba Bunuh Pasangan Ibunya dengan Vaksin COVID-19 Palsu!
-
Pesta Seks Selama Pandemi dan Kebohongan Vaksin Covid-19, Dokter di New York Terancam Penjara!
-
Kemenkes Bantah Adanya Detoksifikasi Vaksin Covid-19, Definisinya Beda Jauh
-
Pakar Minta Ada Kajian Lebih Dalam Terkait Efek Vaksin Covid-19 AstraZeneca
-
Vaksin Covid-19 AstraZeneca Ditarik dari Peredaran di Seluruh Dunia
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Jelang Pencoblosan, Mas Dhito Ikuti Khataman Manaqib di Ponpes Al Falah Ploso
-
Bank Mandiri, Garuda Indonesia, Pegadaian dan Angkasa Pura Indonesia Salurkan Bantuan Kuliah Putra Putri TNI/Polri
-
Pilkada Serentak, Pemprov DKI Tiadakan Ganjil Genap pada 27 November 2024
-
Pasangan Dharma - Kun Wardana akan Salurkan Hak Pilih di Jakarta Selatan
-
Mau Umroh Lancar dan Nyaman? Bawa Perlengkapan Ini, Ya!