SuaraJakarta.id - Kasus positif Covid-19 di Provinsi DKI Jakarta melonjak. Kontribusi melonjaknya kasus tersebut salah satunya berasal dari klaster keluarga pasca libur panjang dari 28 Oktober sampai 1 November 2020.
Berdasarkan data yang dihimpun, ada 93 orang telah melakukan perjalanan atau berlibur ke Aceh, Banten, Jawa Barat (Bodebek), Jawa Barat (Luar Bodebek), Jawa Tengah dan Lampung.
Dari 93 orang itu diantaranya pernah melakukan perjalanan atau berlibur ke tempat wisata di Bogor, seperti Taman Safari terdapat lima orang positif, dan Curug Sentul dua orang positif.
Wakil Bupati Bogor Iwan Setiawan mengaku baru mengetahui adanya klaster di Jakarta pernah berwisata ke kawasan Bogor.
"Ini kami baru dengar ya, mungkin yang harus kita lindungi itu warga Kabupaten Bogor, yang harus di lindungi itu kan Kabupaten Bogor," katanya saat ditemui SuaraJakarta.id usai Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Bogor, Rabu (18/11/2020).
Menurut Iwan, pihaknya akan perintahkan Dinkes Kabupaten Bogor untuk melakukan tracking kepada pegawai di Taman Safari Bogor dan Curug Sentul.
"Kita akan perintahkan untuk tracking petugasnya. Soalnya kan orangnya juga sudah pulang, kalau saya lihat kan dia berlibur muter. Tapi ada juga yang ke wahananya juga," imbuhnya.
Ia juga berjanji akan menyurati pihak dari Taman Safari Bogor dan Curug Sentul.
"Nanti kita akan kasih surat, kalau Taman Safari untuk rapid mandiri mungkin, yang di Curug Sentul kita akan perintahkan di sana juga untuk rapid juga," jelasnya.
Baca Juga: Positif Covid-19, Begini Kondisi Paru-Paru Bupati Bogor Ade Yasin
Ia menegaskan sampai saat ini Pemkab Bogor belum mengizinkan wahana air untuk beroperasi.
"Saat ini wahana air belum bisa di buka dan belum diperbolehkan. Ini kan dilarang tapi ada yang ke Curug yang camping diarea wisata itu. Tapi, kalau wahana airnya dilarang. Setelah kejadian ini kita akan lebih ketat lagi," tegasnya.
Saat dihubungi, Humas Taman Safari Indonesia, Yulius mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 dengan ketat.
Namun, ia memastikan bahwa yang positif Covid-19 klaster dari Jakarta itu bukan tertular dari Taman Safari Bogor.
"Kan bisa saja setelah dari TSI ke tempat lainnya, dan terpapar di tempat lain. Apalagi OTG-kan nggak ada yang tahu satupun," singkatnya.
Data yang dihimpun dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, total kasus Covid-19 di Kabupaten Bogor sebanyak 3.275. Dengan rincian, 2.706 dinyatakan sembuh, 68 meninggal dunia, 495 orang masih menjalani isolasi.
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- Patrick Kluivert Dipecat, 4 Pelatih Cocok Jadi Pengganti Jika Itu Terjadi
Pilihan
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
-
Keuangan Mees Hilgers Boncos Akibat Absen di FC Twente dan Timnas Indonesia
Terkini
-
7 Prompt Gemini AI, Ubah Foto Bersama Pasangan Jadi Lebih Romantis
-
Kata Menlu Soal Insiden Mikrofon Tangkap Obrolan Prabowo-Trump di KTT Gaza
-
Cegah Ijazah Palsu, IPB University Terapkan Ijazah Digital Mulai 2025
-
Bongkar Tudingan PSI, Nandang Sutisna Tegaskan TGUPP Anies Bukan Bagi-Bagi Jabatan, Ini Faktanya
-
Rejeki Nomplok! Jangan Sampai Kelewat, Klaim Saldo DANA Kaget Rp149 Ribu dari 3 Link Ini!