SuaraJakarta.id - Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan menyebut kasus Covid-19 di Tangsel mengalami lonjakan luar biasa.
Akibatnya, ruang perawatan dan ruang Intensive Care Unit (ICU) di sejumlah rumah sakit yang melayani perawatan Covid-19 penuh hingga 100 persen. Kini, kebutuhanya pun dianggap mendesak.
Terkini, Dinkes Tangsel bakal menambah ruang perawatan dengan mengoperasikan Rumah Sakit Umum Serpong Utara.
Totalnya, diperkirakan ada 80 ruang perawatan baru untuk pasien Covid-19 di RSU Serpong Utara.
"Awalnya ini rumah sakit kecamatan, karena ada kebutuhan lain untuk pelayanan Covid, maka dijadikan rumah sakit khusus untuk Covid. Kurang lebih ada 10 ICU dan 70 bed untuk ruang perawatan," kata Plt Kepala Dinkes Tangsel Deden Deni saat meninjau RSU Serpong Utara, Rabu (6/1/2021).
"Di Tangsel diketahui saat ini lagi tinggi dan hunian rumah sakit tinggi di atas 80 persen. Kemarin hampir 90 persen untuk ruang perawatan, ICU sudah 100 persen. Jadi tentu ini sangat mengkhawatirkan," sambung Deden.
Deden menerangkan, RSU baru lantai empat yang dikhususkan untuk Covid-19 itu, kini masih dalam tahap penyelesaian dan dikebut. Diperkirakan bakal rampung dan siap digunakan pekan depan.
"Saat ini masih tahap penyelesaian. Mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa dioperasionalkan untuk memenuhi kebutuhan saat ini yang mengalami lonjakan kasus yang luar biasa. Minggu depan mudah-mudahan mulai masuk alat. Ada ventilator juga di ICU," terang Deden.
Selain persiapan berbentuk bangunan fisik RSU, Pemkot Tangsel tengah menyiapkan tenaga kesehatan.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Indonesia Menggila, PSBB Ketat Mulai 11 Januari 2021
Diperkirakan, ada 100 nakes yang dibutuhkan untuk operasional perdana khusus Covid-19 itu.
"Sumber daya manusia (SDM) lagi dipersiapkan secara bertahap, yang penting bisa operasional dulu," pungkas Deden.
Diketahui sebelumnya, Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie menyebut, RSU Serpong Utara itu bakal beroperasi Selasa (5/1/2021).
"Tadi saya tekankan Selasa minggu depan sudah beroperasi dengan skala yang belum maksimal," kata Benyamin usai berkunjung ke Puskesmas Pamulang, Rabu (30/12/2020).
Kontributor : Wivy Hikmatullah
Berita Terkait
-
Dibandingkan dengan Bansos, Leony Sentil Anggaran ATK Pemkot Tangsel Capai Rp38 miliar
-
Leony Sebut Anggaran Bansos Tangsel Cuma Cukup Beli Sebungkus Mi Instan Setahun
-
Leony Soroti Anggaran Alat Tulis Kantor Pemkot Tangsel Capai Rp38 Miliar: Mau Beli Pabriknya?
-
Wali Kota Tangsel Buka Dialog Soal Anggaran 2024, Leony Minta Fokus ke Masalah yang Lebih Penting
-
Leony Kritis Pedas Anggaran Pemkot Tangsel, ATK Rp38 M, tapi Farmasi dan Alkes Cuma Rp709 Juta
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Pimpinan PPP Minta Maaf: Tidak Ada PAW
-
5 Rekomendasi Hotel di Hong Kong untuk Liburan dan Belanja
-
Ibadah Umrah Gunakan Jenis Visa Apa? Ini Penjelasan Arab Saudi
-
1.000 Turis Terjebak di Everest! Badai Salju Mengerikan Landa Lereng Timur
-
Bangkit atau Tenggelam? Persija Jakarta Usung Misi Krusial di 2 Laga Tandang