SuaraJakarta.id - Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyebut GeNose, atau alat deteksi virus corona buatan Universitas Gadjah Mada (UGM) lebih praktis. Alat itu diserahkan oleh Menteri Riset dan Teknologi Bambang Brodjonegoro ke Muhadjir, Kamis (7/1/2021).
Selain GeNose, Muhadjir juga menerima alat rapid test yang dibuat oleh Universitas Padjajaran (Unpad). Penyerahan dua alat skrining Covid-19 tersebut dilakukan di Kantor Menko PMK.
"GeNose C19 adalah karya putra-putri terbaik Indonesia terutama dari UGM dan berupa rapid test yang merupakan produk dari teman-teman Unpad," kata Muhadjir dalam konferensi pers yang disiarkan langsung melalui YouTube Kemenko PMK, Kamis (7/1/2021).
Muhadjir menuturkan, GeNose merupakan alat skrining Covid-19 yang lebih praktis ketimbang alat-alat lainnya yang sudah diberikan kepada masyarakat. Kalau alat sebelumnya harus menggunakan darah ataupun swab, untuk GeNose ini hanya memerlukan hembusan napas.
Baca Juga: Diborong Ganjar, Deteksi Covid-19 Pakai GeNose Buatan UGM Cuma Rp25 Ribu
"Sepanjang yang saya tahu penjelasan dari Menristek dalam rapat-rapat kabinet, GeNose lebih simpel dan praktis. Tadi juga saya sudah diambil, nama saya bisa diketahui dalam waktu singkat kondisi saya saat ini," tuturnya.
Selain GeNose, Muhadjir juga menyinggung soal alat tes rapid karya Unpad. Menurutnya alat tersebut menjadi salah satu yang paling direkomendasi untuk skrining Covid-19.
"Kita tahu bahwa dengan rapid test antigen ini tidak berdasarkan ada tidaknya imunitas seseorang tapi langsung diketahui yang bersangkutan ada tidak partikel virus corona itu. Ini mirip juga GeNose, saya kira 2 metode yang saling melengkapi," ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Bambang menuturkan bahwa alat GeNose tersebut bisa dipesan kepada pembuatnya yakni UGM ataupun kepada pihak produksi. Melihat alatnya yang praktis, Bambang menilai bisa digunakan di stasiun transportasi umum, pabrik, kantor-kantor hingga tempat perbelanjaan.
"Kenapa kami datang ke pak Menko PMK, kami menginginkan agar GeNose ini bisa segera dipakai di tempat-tempat yaang tingkat traffic manusianya tinggi."
Baca Juga: Belum Lama Dapat Izin Edar, Pesanan GeNose Buatan UGM Capai 10 Ribu Unit
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas MPV 1500cc: Usia 5 Tahun Ada yang Cuma Rp90 Jutaan
- 5 Rekomendasi Pompa Air Terbaik yang Tidak Berisik dan Hemat Listrik
- Diperiksa KPK atas Kasus Korupsi, Berapa Harga Umrah dan Haji di Travel Ustaz Khalid Basalamah?
- 5 AC Portable Mini untuk Kamar Harga Rp300 Ribuan: Lebih Simple, Dinginnya Nampol!
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
Pilihan
-
Investor Ditagih Rp1,8 Miliar, Ajaib Sekuritas Ajak 'Damai' Tapi Ditolak
-
BLT Rp600 Ribu 'Kentang', Ekonomi Sulit Terbang
-
Usai Terganjal Kasus, Apakah Ajaib Sekuritas Aman Buat Investor?
-
Bocor! Jordi Amat Pakai Jersey Persija
-
Sri Mulyani Ungkap Masa Depan Ekspor RI Jika Negosiasi Tarif dengan AS Buntu
Terkini
-
Di Garasi UMKM yang Didirikan Mas Dhito, Wisatawan Asal California Antusias Melihat Seni Tari Lokal
-
Cara Mendapatkan Saldo DANA Gratis Hingga Rp400 Ribu Lewat 9 Link DANA Kaget Hari Ini
-
Tumbuhkan Ekonomi Inklusif, Bank Mandiri Bekali 70 Usahawan Kreatif Naik Kelas di Depok
-
5 Rekomendasi Warna Cat Dulux Untuk Ruang Tamu Agar Terlihat Mewah
-
UMKM MerapatKUR BCA 2025: Pinjaman Tanpa Agunan Hingga 500 Juta