SuaraJakarta.id - Pemerintah mulai menerapkan Pelaksanaan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) hari ini, Senin (11/1/2021). Jam operasional kendaraan umum seperti Kereta Rel Listrik atau Commuter Line ikut dibatasi.
VP Corporate Secretary PT KAI Commuter Line Anne Purba mengatakan selama penerapan PPKM, operasional KRL hanya sampai pukul 22.00 WIB. Dengan demikian berarti pihaknya memperpanjang penerapan aturan saat pembatasan di malam tahun baru.
"Pembatasan jam operasional KRL menjadi pukul 04:00 - 22:00 ini akan diteruskan pada masa Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di pulau jawa dan Bali mulai 11 Januari 2020," ujar Anne kepada wartawan, Senin (1/1/2021).
Aturan ini akan berlaku selama penerapan PPKM sampai 25 Januari mendatang. Jumlah perjalanan KRL tiap harinya juga mencapai 964 perjalanan.
Baca Juga: Berlangsung PSBB Ketat Lagi, Apakah Sistem Ganjil Genap Berlaku?
"Per harinya menggunakan 91 rangkaian KRL," jelasny.
Anne menyebut dengan pembatasan jam operasional ini dan berbagai pengendalian mobilitas masyarakat pada masa libur Natal dan Tahun Baru lalu, jumlah pengguna KRL rata-rata mencapai 300.000 pengguna per hari.
"Sementara sebelumnya di masa PSBB Transisi volume pengguna KRL setiap hari kerja mencapai 400.000 orang," tuturnya.
Selain pembatasan jam operasional, berbagai protokol kesehatan di stasiun dan kereta tetap berjalan. Protokol ini termasuk pengukuran suhu tubuh, wajib menggunakan masker, mencuci tangan sebelum dan sesudah naik KRL, serta menjaga jarak.
"KAI Commuter mengingatkan para pengguna agar tetap mengikuti antrean penyekatan menuju ke peron yang ada di stasiun terutama pada jam-jam sibuk," kata Anne.
Baca Juga: Terkait Instruksi PPKM, Wakil Gubernur Riau Sampaikan Ini
Dalam mengantre, pihaknya juga meminta para pengguna hendaknya senantiasa menjaga jarak dan tidak lalai dalam memakai masker.
Aturan tambahan pada masa pandemi ini, yaitu bagi lansia yaitu hanya dapat naik kereta pada pukul 10.00 WIB-14.00 WIB atau di luar jam sibuk.
"Sementara bagi balita tidak diperkenankan naik KRL," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Operasional KRL Normal Meski Ada Demo Pengemudi Ojol
-
Link Saldo DANA Gratis Buat Bayar Tiket KRL: Hemat & Praktis untuk Komuter!
-
Tak Persoalkan Wacana Kenaikan Tarif Transjakarta, Pengamat: kalau Bisa Tarif KRL Juga Naik
-
KAI Commuter Kembali Kedatangan Dua Rangkaian Kereta KRL Asal China
-
Ada Lebaran Betawi di Monas, KCI Tambah Perjalanan KRL
Tag
Terpopuler
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- 7 Sunscreen Mengandung Salicylic Acid, Ampuh Atasi Jerawat dan Kulit Berminyak
- Kritik Suporter PSS ke Manajeman Viral, Bupati Sleman: Ya Harus segera Berbenah
Pilihan
-
Honda Cari Bibit Pembalap Muda di Ajang HDC
-
Profil Pemilik Rupiah Cepat, Pinjol Viral yang Disorot Publik Ternyata Dikuasai Asing
-
5 HP Murah Rp2 Jutaan Layar AMOLED: RAM Besar, Kamera Resolusi Tinggi
-
Mau Wajah Glowing? Inilah Urutan Menggunakan Skincare Malam yang Tepat
-
7 Brand Skincare Korea Terbaik, Auto Bikin Kulit Mulus Harga Mulai Rp19 Ribu
Terkini
-
Jangan Sampai Ketinggalan, Saldo DANA Kaget Ratusan Ribu Menanti di Sini
-
DANA Kaget Bikin Nagih, Ini Link Aktif dan Cara Klaim Saldo Gratis Tanpa Penipuan
-
Link Saldo DANA Kaget Ratusan Ribu di Hari Kebangkitan Nasional 20 Mei: Siapa Cepat, Dia Dapat!
-
Tak Berizin, Pembangunan Tower BTS di Buaran Indah Tangerang Disetop
-
Klaim Sekarang! Ada 3 Link DANA Kaget Hari Ini Dalam Tulisan Ini