SuaraJakarta.id - Penyerang Timnas Indonesia U-19, Saddam Emiruddin Gaffar, mengungkap kerasnya latihan yang dijalani skuad Garuda selama mengikuti training camp (TC) di Spanyol.
Menurut Saddam, pelatih Shin Tae-yong memang memberikan porsi latihan yang keras. Dalam periode tiga pekan di Negeri Matador (27 Desember 2020 - 14 Januari 2021) gemblengan fisik jadi makanan sehari-hari.
"Tiap hari [genjot--Red] fisik. Putar lapangan 10 menit. Satu putaran harus di bawah 1 menit 20 detik. Itu dua set, berarti 20 menit," kata Saddam dalam rilis yang diterima Suara.com, Rabu (20/1/2021).
Selama di Spanyol, Timnas Indonesia U-19 memang lebih fokus pada latihan fisik. Tak banyak materi lain yang diberikan staf pelatih Garuda Nusantara.
Baca Juga: Striker Andalan Shin Tae-yong Ingin Banting Setir Jadi Anggota TNI
Saddam dan kawan-kawan sejatinya tak diberangkatkan ke Negeri Matador hanya untuk berlatih. Mereka juga dipersiapkan menjalani laga uji coba menghadapi klub-klub lokal.
Namun, pandemi Covid-19 memaksa rencana itu urung terjadi. Pemerintah setempat masih membatasi aktivitas warganya untuk menekan penyebaran virus Corona.
"Di Spanyol selama tiga minggu cuma latihan sama game internal dua kali. Sebenernya ada rencana uji coba," kata Saddam.
"Cuma tidak dapat izin sama pemerintah setempat, terus jadinya diganti internal game," tambah pemain yang lahir di Semarang ini.
Timnas Indonesia U-19 saat ini sudah dibubarkan PSSI. Hal itu menyusul event yang bakal diikuti mereka telah resmi ditangguhkan.
Baca Juga: Piala Dunia U-20 2021 Batal, Penyerang Timnas U-19 Pasang Target Baru
Dua event besar yang akan diikuti Skuad Garuda Nusantara adalah Piala Asia U-19 2020 dan Piala Dunia U-20 2021. Dua event itu batal karena pandemi Covid-19.
Berita Terkait
-
Media Korsel: Shin Tae-yong Simbol Kebangkitan Sepak Bola di Asia
-
Shin Tae-yong: Nova Arianto adalah Pelatih yang Saya Pantau
-
Timnas Indonesia U-17 Tampil Tajam dan Solid: Warisan Taktik STY yang Disempurnakan Nova Arianto?
-
Potensi Patrick Kluivert Lepas dari Taktik Shin Tae-yong saat Lawan China dan Jepang
-
Shin Tae-yong Ungkit Masa Lalu Sepak Bola Indonesia: Sekarang Lebih Maju
Terpopuler
- Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
- Agama Titiek Puspa: Dulu, Sekarang, dan Perjalanan Spiritualnya
- Lisa Mariana Ngemis Tes DNA, Denise Chariesta Sebut Tak Ada Otak dan Harga Diri
- 6 Perangkat Xiaomi Siap Cicipi HyperOS 2.2, Bawa Fitur Kamera Baru dan AI Cerdas
- Kang Dedi Mulyadi Liburkan PKL di Bandung Sebulan dengan Bayaran Berlipat
Pilihan
-
Profil CV Sentosa Seal Surabaya, Pabrik Diduga Tahan Ijazah Karyawan Hingga Resign
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
6 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik April 2025, Kamera dan Performa Handal
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
Terkini
-
Blok M Jadi Ibu Kota ASEAN? Gubernur Renovasi Besar-Besaran Taman Ini
-
Polisi Jaga Ketat Laga Persija vs Persebaya di SUGBK: Penonton Dilarang Bawa Petasan hingga Miras
-
Banyak Kejanggalan, Keluarga Mahasiswa UKI yang Tewas Dikeroyok Minta Polda Metro Jaya Turun Tangan
-
Kebocoran Dana Bank DKI, Politisi PSI Desak BPK dan OJK Turun Tangan Lakukan Audit
-
Gubernur Pramono Singgung Performa Inkonsisten Rizky Ridho di Persija: Di Timnas Mainnya Bagus