SuaraJakarta.id - Pasar tradisional di wilayah Jakarta Timur relatif aman untuk dikunjungi masyarakat. Sebab adanya penerapan protokol kesehatan (prokes) yang ketat.
Hal itu disampaikan Wali Kota Jakarta Timur Muhammad Anwar saat mengunjungi Pasar Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (31/1/2021).
"Saya kira pasar sekarang ini masih aman, pasar tradisional aman. Sekarang yang tinggi di Jakarta Timur justru klaster perumahan," ujarnya dilansir dari Antara.
Menurut Anwar, jajaran pemerintah daerah di tingkat kelurahan, kecamatan hingga Satpol PP telah menjalankan fungsi pengawasan secara intensif terhadap prokes di pasar.
Baca Juga: Panglima TNI Bersama Kapolri Tinjau Prokes Pasar Tanah Abang
Seperti kewajiban menggunakan masker, jaga jarak, mencuci tangan, penyemprotan disinfektan, pembatasan 50 persen kapasitas tampung hingga pemberlakuan satu pintu untuk keluar dan masuk konsumen.
"Masyarakat harus menyadari pentingnya prokes. Bukan berarti, kita tidak beraktivitas, boleh, tapi disesuaikan dengan kondisi saat ini," katanya.
Menurut Anwar, sejak Maret 2020 sudah 53 ribu lebih kasus Covid-19 di Jakarta Timur.
"Namun yang sembuh sudah 50 ribu lebih juga. Kita tidak berharap sembuhnya banyak, nggak gitu. Kita berharap bisa memutus mata rantai, tapi ini jadi ekonomi kita, rusak terus, ancaman terus selamanya," tuturnya.
Sedangkan tingkat penambahan kasus di Jaktim rata-rata mencapai 300-500 pasien per hari.
Menurut Anwar tingkat penularan tertinggi terjadi di klaster keluarga.
Baca Juga: 70 Persen Warga Jaktim Diklaim Disiplin Pakai Masker
"Kita nggak tahu orang tuanya keluar, interaksi di mana, pulang dia peluk anak istrinya, akhirnya jadi klaster baru," katanya.
Berita Terkait
-
Perbedaan Harga Ole Romeny vs Eliano Reijnders, Adik Pemain AC Milan Kalah Tipis
-
Kenaikan PPN 12 % di Era Prabowo Bikin Rakyat Miskin Kian Susah, Pedagang Pasar Tanah Abang: Harusnya buat Orang Kaya
-
Makin Tercekik! Pedagang Tanah Abang Ngeluh PPN Mau Naik 12 %: Prabowo Jangan Sulitkan Rakyat!
-
3 Sheet Mask yang Mengandung Ceramide, Ampuh Merawat Kesehatan Skin Barrier
-
Alasan Peminat Mobil Bekas di Indonesia Terus Meningkat, Tak Sanggup Beli yang Baru?
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Mempelajari Efektivitas Template Braille pada Pesta Demokrasi
-
Ingat! Penurunan Harga Tiket Pesawat Domestik 10 Persen Hanya Berlaku Hingga 3 Januari
-
Uji Tabrak Gagal Raih Bintang, Standar Keamanan Citroen C3 Aircross Mengkhawatirkan
Terkini
-
Kebakaran Rumah Padat Penduduk di Tanah Abang Diduga Akibat Korsleting Listrik
-
Pilkada Jakarta 2024: Pramono-Rano Karno Unggul di TPS Anies Mencoblos
-
Dharma Pongrekun-Kun Wardana Pantau Hitung Cepat dari Posko Pemenangan Siang Ini
-
Ditemani Sang Istri, Ridwan Kamil Gunakan Hak Suara di TPS Kota Bandung
-
Dharma Pongrekun Bersama Keluarga Nyoblos di TPS 31 Lebak Bulus