Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Kamis, 18 Februari 2021 | 12:24 WIB
Klarifikasi Ari Wibisono soal foto "Tempelan" Gunung Gede Pangrango (instagram.com/wibisono.ari)

Dia mengklarifikasi jika foto itu benar-benar diambilnya dari Kemayoran.

Hanya saja, memang latar belakang Gunung Gede Pangrango diedit agar terlihat jelas.

Sehingga ada kesan udara di Jakarta benar-benar bersih. Meski begitu, foto tersebut benar-benar diambil dari Kemayoran, bukan rekayasan.

"Klarifikasi saya terkait foto Gede Pangrango di Jalan Benyamin Sueb, Kemayoran, Jakarta Pusat, yang sangat kecewakan ada fotografer senior memberikan statemen bahwa foto saya 'tempelan'. Saya berkolaborasi dengan Mas Rifky Widianto dengan memaparkan file asli jepretan saya, hasil kerja keras dan mengabarkan kepada warga Jakarta tentang kondisi "JakartaLangitBiru," katanya lewat akun Instagram pribadinya.

Baca Juga: Bak Detektif, Warganet Selidiki Foto Gunung Gede Pangrango dari Kemayoran

Setelah mendapat penjelasan, Arbain pun mengunggah foto asli karya Ari. Hanya saja, ia tidak meminta maaf dan masih menulis foto itu berupa tempelan.

"Akhir diskusi ini sederhana. Memang background-nya jadi tempelan karena olah digital yang kelas berat seperti di foto yang disebut aslinya ini," katanya.

Akun Naufal Firman Yursak, @firmanyursak pun membuat status sindiran kepada Arbain.

"Emang kalau udah merasa master jadi suka susah ngakuin salah..."

Baca Juga: Ari Wibisono Kecewa, Karyanya Dituding Foto Tempelan oleh Arbain Rambey!

Load More