Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Kamis, 04 Maret 2021 | 18:56 WIB
Wakil Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie saat meninjau vaksinasi guru di SMPN 4 Pamulang, Kamis (4/3/2021). [Suara.com/Wivy]

SuaraJakarta.id - Pemerintah Kota Tangerang Selatan belum mau membukan pembelajaran tatap muka di sekolah, meski sudah memasuki zona kuning atau risiko rendah penyebaran Covid-19.

Hal itu disampaikan Wakil Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie. Menurutnya, sampai saat ini pihaknya belum mewacanakan akan membuka kegiatan belajar tatap muka secara langsung di sekolah.

Meski demikian, Benyamin mengakui banyak guru dan orang tua yang mendesak agar pembelajaran tatap sekolah bisa segera dilakukan dengan normal.

"Desakan sudah banyak yang masuk ke kami, baik dari guru atau pun orang tua. Tapi, soal belajar tatap muka, kita belum ada diskusi," kata Benyamin saat meninjau vaksinasi guru di SMPN 4 Pamulang, Kamis (4/3/2021).

Baca Juga: Zona Kuning, Pelaksanaan Belajar Tatap Muka di Serang Tunggu Gubernur

Benyamin menjelaskan, Pemkot Tangsel belum berani memulai belajar tatap muka di sekolah lantaran belum ada instruksi dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim.

"Kondisi kita masih lihat perkembangan, memang dari Kementerian belum ada sinyal. Sabar, belajar di rumah," tuturnya.

Meski begitu, Benyamin mengklaim, seluruh sekolah di Tangsel sudah bersiap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 jika pembelajaran tatap muka akan dilaksanakan.

Selain penerapan protokol kesehatan di sekolah, seluruh guru SD-SMP di Tangsel juga mendapat vaksinasi gratis. Vaksinasi tersebut sudah dilakukan sejak Selasa (2/3/2021).

"Kalau persiapan fasilitasnya sudah siap. Guru sudah divaksin dari kemarin. Jumlahnya banyak, ada sekira 13 ribu guru yang ditargetkan untuk vaksinasi. Sampai saat ini masih berjalan," pungkas Wali Kota Tangsel terpilih pada Pilkada 2020 tersebut.

Baca Juga: Bubarkan Balap Liar, Satpam di Serpong Dikeroyok Geng Motor hingga Terkapar

Kontributor : Wivy Hikmatullah

Load More