SuaraJakarta.id - Sebanyak 25 ribu RT di Jakatra zona hijau COVID-19. Hal ini berdasarkan pemantauan Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Marullah Matali.
Berdasarkan data rekapitulasi zonasi PPKM Mikro per 6 Maret 2021 terdapat 25.406 rukun tetangga (RT) di Jakarta yang saat ini berstatus zona hijau.
Jumlah itu tersebar di seluruh kota administrasi Ibu Kota dengan total sekitar 30 ribu RT.
Hal itu Marullah sampaikan dalam Rapat Koordinasi Satgas Penanganan Covid-19 yang dilakukan secara virtual dan diunggah melalui akun Youtube Pusdalops BNPB.
"Zona kuning ada 5.032, zona orange ada 39, dan ada enam RT zona merah," kata Marullah seperti dikutip dalam video tersebut, Senin (8/3/2021).
Marullah mengungkapkan, seluruh RT zona merah itu berada di Jakarta Selatan atau dengan persentase sebesar 0,02 persen. Kemudian, zona hijau di Jakarta mencapai persentase 83,34 persen, zona kuning 16,51 persen, dan zona oranye 0,13 persen.
Saat ini kasus aktif covid-19 di DKI Jakarta sebanyak 3,7 persen. Lalu tingkat kesembuhan sebesar 95,08 persen. Sedangkan tingkat kematian akibat virus corona 1,69 persen.
"Yang penting, BOR (bed occupancy rate) sekarang rata-ratanya 64 persen, terdiri dari Jakpus 62 persen, Jakut 69 persen, Jakbar 55 persen, dan Jaksel 65 persen, serta Jaktim 62 persen. Kepulauan Seribu kita tidak ada rumah sakit di sana dan biasanya ke Jakut," ujarnya.
Adapun saat ini Pemprov DKI masih melaksanakan kebijakan PPKM Mikro. Marullah menyebut, hal itu sesuai dengan Instruksi Mendagri Nomor 4 tahun 2021, Kepgub Nomor 172 tahun 2021, dan Instruksi Gubernur Nomor 8 tahun 2021.
Baca Juga: Studi Baru Ungkap Golongan Darah Ini Kecil Risikonya Tertular Covid-19
Berita Terkait
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Pramono Anung Targetkan Setiap Kelurahan di DKI Punya Sekolah Lansia: Ini Alasannya
-
Momen Perpisahan Dito Ariotedjo dengan Pegawai Kemenpora
-
Paman di Jakarta Timur Tega Perkosa Keponakan Sendiri saat Ditinggal Orang Tua Berdagang
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Cara Menghindari Gangguan Kecemasan Akibat Konsumsi Informasi di Media Sosial
-
Tak Banyak yang Tahu, Pulau di Indonesia Ini Ternyata Pernah Keluar dari NKRI
-
Misteri Menara Saidah: Mengapa Gedung Megah Ini Jadi Istana Hantu di Jantung Jakarta?
-
"Nyawa Ayahku Hanya Dihargai 1,5 Tahun" Keluarga Korban Gebrak Meja di Sidang Tabrak Lari
-
Livin' Fest 2025: Bank Mandiri Bakal Suguhkan Expo dengan Sinergi UMKM dan Ekonomi Kreatif