Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah | Bagaskara Isdiansyah
Selasa, 09 Maret 2021 | 13:37 WIB
Bupati Lebak yang juga Ketua DPD Demokrat Banten Iti Octavia Jayabaya.

SuaraJakarta.id - Salah satu penggagas Kongres Luar Biasa (KLB) Demokrat Deli Serdang, Hencky Luntungan menilai Bupati Lebak yang juga Ketua DPD Demokrat Banten, Iti Octavia Jayabaya jadi dukun santet saja, tidak usah menjadi politisi.

Penilaian itu disampaikan Hencky menyusul ucapan Iti beberapa waktu lalu yang akan menyantet Ketua Umum Partai Demokrat versi KLB Deli Serdang, Jenderal TNI (Purn) Moeldoko.

"Harusnya dia gak usah jadi politisi, jadi dukun santet aja. Memalukan dia sangat memalukan, aduh ampun," kata Hencky saat dihubungi, Selasa (9/3/2021).

Hencky menyatakan, seharusnya sebagai kepala daerah, Iti menyampaikan pernyataan yang sopan dan baik. Bukan justru mengancam dengan santet.

Baca Juga: Panas! Bupati Lebak Iti Jayabaya Bisa kena UU ITE, Mau Santet Moeldoko

"Cara bicara bupati kok pakai cara santet kepada pejabat negara kan nggak lucu. Emang nggak ada kata lain ya. Pakai lah kata-kata yang terukur santun, sekolah di mana dia?" tuturnya.

Moeldoko (tengah) tiba di lokasi Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di The Hill Hotel Sibolangit, Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat (5/3/2021).

Lebih lanjut, Hencky menyampaikan akan memperkarakan hukum alias buat laporan polisi terkait pernyataan Iti tersebut.

Namun, hal itu baru akan dilakukan usai dirinya ke Kemenkumham.

"Ya selesai ramai-ramai ini baru kita mainkan secara tersendiri. Kan ada jejak digitalnya," tandasnya.

Santet Moeldoko

Baca Juga: Bupati Lebak Ancam Santet, Demokrat Kubu Moeldoko: Bisa Kena Pidana

Diberitakan sebelumnya, Ketua DPD Demokrat Banten yang juga Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya akan santet Moeldoko karena kudeta Partai Demokrat.

Iti menyatakan pengurus DPC di bawah menolak keberadaan dan hasil KLB Deli Serdang, Sumatera Utara.

Iti mengikrarkan kesetiaan kepada Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagaimana hasil Kongres V Partai Demokrat 2020.

Selain karena itu, Iti memiliki alasan lain tetap mendukung AHY.

Hal itu disampaikan disampaikan Iti dalam Commander's Call, yang merupakan agenda rapat dan pertemuan antara Ketum AHY dan perwakilan DPD seluruh Indonesia.

"Kami menolak KLB ilegal. Dan Banten tidak gentar, kami tetap setia pada ketum kami yang ganteng," kata Iti, Minggu (7/3/2021).

Bupati Lebak yang juga Ketua DPD Demokrat Banten Iti Octavia Jayabaya. (Suara.com/Deni)

Iti mengungkapkan DPD Banten beserta DPC siap turun ke jalan menuntut keadilan.

Dia bahkan berujar siap mengirimkam santet dari Banten kepada Ketua Umum Partai Demokrat versi KLB Sumut, Moeldoko.

"Kalau pun kami harus turun berdemo, kami siap. Santet Banten akan dikirim untuk KSP Moeldoko," kata Iti.

Load More