SuaraJakarta.id - Setiap tanggal 27 Rajab, umat Islam di seluruh dunia memperingati Isra Miraj Nabi Muhammad SAW. Tak terkecuali di Indonesia yang mayoritas masyarakatnya muslim, di mana peringatan itu jatuh pada hari ini, Kamis (11/3/2021).
Lalu sebenarnya apa pengertian Isra Miraj?
Tak sedikit masyarakat yang menggabungkan Isra Miraj sebagai satu peristiwa yang sama. Sebenarnya Isra dan Miraj dua peristiwa yang berbeda yang terjadi dalam waktu semalam.
Isra adalah peristiwa ketika Allah SWT "memberangkatkan" Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram di Mekah, Arab Saudi, ke Masjidil Aqsa di Yerusalem, Palestina.
Sedangkan Miraj adalah sebuah peristiwa dinaikkannya Rasulullah dari Masjidil Aqsa, melintasi langit-langit, ke Sidratul Muntaha.
Kisah Isra Miraj Nabi Muhammad SAW
Ada perbedaan pendapat diantara para ulama ataupun ahli sejarah mengenai tanggal dan tahun kejadian Isra Miraj.
Namun pendapat yang paling populer dan kuat adalah pada malam 27 Rajab tahun ke-10 kenabian baginda Nabi Besar Muhammad SAW.
Kisah Isra Miraj Nabi Muhammad SAW ini juga diabadikan dalam Al Quran Surat Al-Isra ayat 1.
Baca Juga: Apa itu Burak? Kendaraan Nabi Muhammad SAW saat Isra Miraj
"Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Masjid Al-Haram ke Masjid Al-Aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya, agar Kami memperlihatkan kepadanya dari tanda-tanda kebesaran Kami. Sungguh Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui."
Kendarai Buraq
Dikutip SuaraJakarta.id—grup Suara.com—dari NU Online, Kamis (11/3/2021), dalam perjalanan Isra Miraj dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa, lalu dari Masjidil Aqsa ke Sidratul Muntaha, Nabi Muhammad SAW mengendarai buraq.
Buraq berasal dari kata barq yang memiliki arti kilat. Maka dari itu buraq diasumsikan sebagai kendaraan yang memiliki kecepatan kilat atau melebihi gerakan cahaya.
Dalam perjalanan Isra itu, Rasulullah SAW selain mengendarai buraq, juga ditemani Malaikat Jibril AS. Sebagaimana hadis berikut ini:
"Dari Abdullah bin Mas’ud bahwasannya Rasulullah SAW berkata: Aku telah disediakan buraq, akupun duduk di belakang Jibril dan brangkatlah bersama. Ketika hendak naik kedua kakinya diangkat ke atas, dan ketika turun kedua tangannya yang diangkat."
Tag
Berita Terkait
-
Baca 41 Buku tentang Nabi Muhammad, Mongol Stres Temukan Pedoman Hidup
-
Baayun Maulid Banjarmasin: Tradisi Unik Rayakan Kelahiran Nabi yang Menyedot Ratusan Warga
-
Maulid Nabi Berakhir Duka: Mengenal Tradisi Warga Bogor yang Tercoreng Tragedi Runtuhnya Mushola
-
Pergi Mengaji untuk Menyambut Maulid, Pulang Tanpa Nyawa: Kisah Pilu di Balik Tragedi Mushola Ciomas
-
Dihadiri Prabowo hingga Menhan, Peringatan Maulid Nabi Momentum Teladani Akhlak Rasulullah SAW
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
-
Soal Klub Baru usai SEA Games 2025, Megawati Hangestri: Emm ... Rahasia
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
Terkini
-
Bank Mandiri Jelang Tutup Buku 2025: Kredit dan DPK Tumbuh Dua Digit, Likuiditas Terjaga
-
9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
-
7 Tren Fintech yang Diprediksi Mengubah Cara Masyarakat Bertransaksi pada 2026
-
Menjawab Tantangan Iklan Tak Terlihat dengan Pengukuran Berbasis AI
-
Libur Tahun Baru 2026 Sudah di Depan Mata! Ini Jadwal Libur ASN yang Dinanti