SuaraJakarta.id - Pemerintah Provinsi atau Pemprov DKI Jakarta kembali mengizinkan Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, dibuka untuk pengunjung pada, Sabtu (13/3/2021).
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria mengatakan, pembukaan kembali Ragunan dikarenakan angka kasus Covid-19 di Jakarta trennya semakin menurun.
"Alhamdulillah, angka Covid-19 di Jakarta terus menurun," kata Riza kepada wartawan, Sabtu (13/3).
Riza menjelaskan, penurunan angka Covid-19 dapat dilihat dari data angka kesembuhan masyarakat dari Covid-19 di DKI Jakarta yang mencapai 96 persen.
Di samping itu, kata Wagub Riza menambahkan, jumlah tes Polymerase Chain Reaction (PCR) di DKI Jakarta juga saat ini terus meningkat hingga sudah melebihi standar yang ditetapkan oleh organisasi kesehatan dunia (WHO).
"Jadi kami terus meningkatkan tes PCR. Total yang sudah kami tes PCR, menurut data di sini sudah 3.207.708. Belum tes PCR spesimen sudah 3,9 juta, hampir 4 juta," ujarnya dilansir dari Antara.
Dengan nilai-nilai positif yang berhasil dicapai DKI Jakarta akhir-akhir ini, Pemprov DKI ingin masyarakat bisa beraktivitas seperti normal lagi.
Asal tetap memperhatikan penerapan protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.
Sementara itu, katanya, Pemprov DKI terus memastikan 3T atau pelaksanaan testing, pelacakan dan penanganan (Testing, Tracing dan Treatment) di objek wisata tetap menjadi perhatian guna mencegah angka Covid-19 di DKI Jakarta kembali meningkat.
Baca Juga: DKI Targetkan 8 Juta Warga Divaksin Covid-19, 483.492 Orang Telah Disuntik
Sebelumnya, Taman Margasatwa Ragunan kembali beroperasi, Sabtu ini dengan menetapkan kuota pengunjung sebanyak 5.000 orang atau sekitar 50 persen dari kapasitas area tersebut.
Kepala Satuan Unit Pelaksana Promosi Ragunan, Ketut Widarsana mengatakan, pihaknya juga membolehkan warga dari luar DKI Jakarta berkunjung ke Ragunan.
Hal itu berbeda dengan masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) lalu karena hanya warga DKI Jakarta yang dibolehkan berkunjung.
Untuk proses registrasi dan tiket dilakukan tetap dilakukan secara daring dan saat berkunjung ke Ragunan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Namun, Widarsana menegaskan bahwa tidak ada lagi kewajiban menggunakan KTP DKI dan domisili DKI saat mendaftar di situs pendaftaran daring tersebut.
"Mulai hari ini, kami sudah tidak mewajibkan, warga mana saja boleh, warga DKI boleh, warga luar boleh. Yang penting mendaftar secara daring saja. Kalau mau datang berkelompok, kami memang membatasi maksimal lima orang dalam sekali pendaftaran,” kata Widarsana.
Berita Terkait
-
PWNU DKI Ingatkan soal Transformasi PAM Jaya: Jangan Sampai Air Bersih Jadi Barang Dagangan
-
Uji Coba Jalur Gratis Tol Fatmawati 2 Sukses Kurangi Kemacetan TB Simatupang
-
Atasi Macet TB Simatupang, Pemprov DKI Uji Coba Jalur Tambahan Tol Fatmawati
-
Nggak Perlu Lompat Pagar lagi, Kini di Stasiun Cikini Ada Pelican Crossing
-
Atasi BABS, Pemprov DKI Bangun Septic Tank Komunal dan Pasang Biopal di Permukiman Padat
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
Terkini
-
Duh! Singapura Uji Coba Taksi Otonom, Kiamat Driver Online di Indonesia Tinggal Tunggu Waktu?
-
Rezeki Awal Pekan! 3 Link Saldo DANA Kaget Rp149 Ribu Menanti, Siapa Cepat Dia Dapat!
-
Inggris, Australia dan Kanada Resmi Akui Negara Palestina
-
Kisah Heroik Tim Kesehatan TNI di Gaza Bikin Bangga
-
Apa Itu Sektor Privat yang Menggerakan Ekonomi Indonesia?