SuaraJakarta.id - Bang Jack dulunya adalah teroris ditakuti. Bang Jack ahli bom yang berguru ke gembong teroris Doktor Azahari Husin. Namun Bang Jack tobat.
Pria bernama lengkap Joko Trihermanto itu merupakan ahli merakit bom. Kepiawaian tangannya meracik bom berubah untuk masakan soto.
Jack sendiri membuka warung sotonya di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Berlokasi di Gang Kurma VI, Tangkil Baru, Manang, Kecamatan Grogol, Kabupaten Karanganyar, pria 45 tahun itu menamai warung soto sesuai namanya, Bang Jack.
"Warung ini sudah lima tahun. Saya memang suka kuliner, ketika keluar tahanan saya pernah kerja di restoran dan pernah punya angkringan," kata Jack, melansir Ayosemarang.com, Minggu (14/3/2021).
Bang Jack pernah dipenjara selama 6 tahun dan keluar pada tahun 2008.
Bang Jack adalah lulusan S1 Fakultas Pendidikan Universitas 11 Maret Solo (UNS). Dia aktif dalam terorisme sejak tahun 1999 di Poso dan Ambon.
Kemudian Tahun 2002 sebagai timer dan peramu bom Bali 1.
Jack seringkali mendapat peran sebagai pelaku yang memutuskan kapan waktunya bom diledakkan atau disebutnya dengan istilah "timer". Ia juga pernah terlibat perampokan bersama Nordin M Top di sebuah perusahaan di Malang.
"Tapi sekarang saya sudah bertekad kembali ke pangkuan pertiwi dan berbaur dengan masyarakat. Warung soto ini salah satu caranya, di warung ini pernah ada beberapa eks napiter yang bekerja di sini secara bergantian," ujar bapak dari 6 anak ini.
Tidak semua pekerja Jack adalah eks napiter. Satu di antaranya seorang remaja non-muslim.
Baca Juga: Ketika Putra Hendropriyono Cecar Ridwan Kamil soal Teroris di Jawa Barat
"Tapi dia (pekerja non-muslim) sedang libur, karena ibadah ke gereja," ungkap pria kelahiran Kulonprogo, 1 Desember 1976 ini.
Warung yang terdapat 10 meja dan 20 bangku ini buka mulai pukul 05.30 dan tutup pukul 10.30. Sekali dalam sebulan, yaitu pada Jumat pertama, Jack mengratiskan seluruh dagangannya untuk masyarakat.
"Namanya Jumat barokah, semua penggunjung gratis makan di sini. Dengan mengadakan seperti ini, setidaknya setiap bulan ada orang yang nganggeni saya," kata Jack seraya tertawa.
Disinggahi Ganjar Pranowo
Jack kedatangan pembeli spesial yaitu Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan sang istri, Siti Atikoh. Ganjar bersepeda dari Tawangmangu ke warung soto yang beratapkan "besi seng" tersebut.
Ganjar yang mendengar cerita tersebut pun mengapreasi cara Jack Harun. Menurutnya, Jack Harun tidak sulit diterima kembali oleh masyarakat karena ada niat dari yang bersangkutan.
Berita Terkait
-
110 Anak Direkrut Teroris Lewat Medsos dan Game, Densus 88 Ungkap Fakta Baru
-
Siswa Terduga Kasus Bom Rakitan di SMAN 72 Korban Bullying, Begini Kata Pengamat Teroris
-
Misteri Kematian Perempuan Berinisial CY, Dari Makan Nasi Uduk Hingga Tewas di Rumah Sakit
-
Teroris Menyusup Lewat Game Online, BNPT Ungkap 13 Anak Direkrut Jadi Simpatisan Jaringan Radikal
-
Mantan Teroris Ungkap Indonesia Belum Aman di Usia 80 Tahun
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Buruan! 10 Link Dana Kaget Hari Ini Sudah Rilis, Langsung Cair ke Akun DANA Kamu
-
Mayor Teddy Turun Tangan! Program Makan Gratis Prabowo Kini Sasar Kelompok Kunci 3B
-
Bank Mandiri dan KAI Group Resmikan Implementasi QRIS Tap di Transportasi Publik: Makin Praktis!
-
Dasco Langsung Eksekusi: Layanan Jantung BPJS di Tangerang Tembus Usai Satu Panggilan Telepon
-
7 Tren Sneakers yang Nilainya Turun di Akhir 2025, Solusi untuk Kamu yang Ingin Jual