SuaraJakarta.id - Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja membuka opsi penambahan gelombang seperti yang dilakukan pada tahun lalu.
Gelombang tambahan tersebut akan diambil dari kuota pencabutan kepesertaan gelombang-gelombang sebelumnya.
Hal ini sesuai dengan Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Permenko) Nomor 11 Tahun 2020.
Dalam Permenko itu disebutkan bahwa setiap penerima Kartu Prakerja memiliki waktu 30 hari untuk membeli pelatihan pertama sejak tercatat menjadi peserta Kartu Prakerja.
Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 16 Dibuka Login www.prakerja.go.id Plus Tips Lolos
Apabila lewat dari batas tersebut dan penerima belum membeli pelatihan pertama, maka kepesertaan penerima Kartu Prakerja akan dicabut dan dimasukkan ke dalam daftar hitam.
"Kami masih memantau kemajuan para penerima Kartu Prakerja dalam membeli pelatihan pertama," ujar Head of Communication Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja Louisa Tuhatu.
"Nanti kami mungkin akan membuka gelombang tambahan (setelah gelombang 16) untuk menampung ini," sambungnya dilansir dari Ayojakarta.com—jaringan Suara.com—Kamis (25/3/2021).
Diketahui, Kartu Prakerja Gelombang 16 telah resmi dibuka pada hari ini, Kamis (25/3/2021) pukul 12.00 WIB.
Gelombang 16 ini merupakan gelombang terakhir dari program Kartu Prakerja di semester I.
Baca Juga: Segera Daftar ! Program Kartu Prakerja Gelombang 16 Buka Hari Ini
Louisa mengatakan kuota Kartu Prakerja kali ini lebih sedikit dari gelombang-gelombang sebelumnya.
Berita Terkait
-
Duit Gratis? Begini Cara Top Up Gopay Pakai Kartu Prakerja Terbaru
-
Sultan Minta Peningkatan Kompetensi Kartu Prakerja Disesuaikan dengan Program Unggulan Pemerintah
-
Kartu Prakerja Catat Prestasi Signifikan Hingga Dapat Puja-puji Dunia
-
10 Tahun Jokowi, Bansos BLT Hingga PKH Tekan Angka Kemiskinan Ekstrem
-
Menko Airlangga Dapat Rapor Merah dari BPK: Ribuan Peserta Kartu Prakerja Tak Memenuhi Syarat
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
Terkini
-
Sejumlah 15 Ribu Pendatang Baru Bakal Adu Nasib di Jakarta, Gubernur Pramono Janjikan Ini
-
Alasan Bank DKI Lakukan Maintenance saat Masa Lebaran: Aktif Otomatis karena Masalah Sistem
-
Cuti Bersama Berakhir, Arus Lalu Lintas di Sejumlah Ruas Jalan Jakarta Masih Lancar
-
390 Ribu Pengunjung Padati Ancol Selama Lebaran, Masih Ada Konser NDX AKA di Tanggal Ini
-
Wajib Lapor Diri! Pendatang Baru di Jakarta Harus Tahu Aturan Ini