SuaraJakarta.id - Tak terasa lebih dari satu dekade sudah Suzzanna meninggalkan dunia yang fana ini. Namun kenangan sang Ratu Horor Indonesia ini tak lekang di makan waktu.
Baru-baru ini nama Suzzanna kembali jadi perbincangan hangat. Hal ini setelah mantan suaminya, Clift Sangra, mengungkap peninggalan mendiang Suzzanna yang mungkin belum diketahui publik.
Melansir video yang diunggah Trans TV Official dan Insert Investigasi, Clift memperlihatkan kamar Suzzanna.
Di kamar itulah pemilik nama lengkap Suzzanna Martha Frederika van Osch ini menghembuskan napas terakhir pada 15 Oktober 2008.
Terlihat kasur di kamar Suzzanna masih tertata rapi. Beberapa kebaya yang sering dipakai Suzzanna juga tergantung di dinding kamar.
"Ini peninggalan-peninggalan bunda (Suzzanna). Ada tempat tidur, kursi tempat bunda duduk kalau berdoa. Ini baju-bajunya masih saya simpan," ujar Clift.
Setelahnya Clift memperlihatkan isi lemari mendiang istrinya itu. Konon sudah 13 tahun tidak pernah dibuka.
"Ini tas bunda yang sering dipakai bunda kalau pergi. Ini minyak wangi dan bedak yang pernah dipakai sama bunda, masih saya simpan. Ini belum banyak yang tahu, baru saya buka, tapi lemari yang sebelah ini nggak bisa dibuka. Mungkin isinya baju-baju," kata Clift menjelaskan secara detail.
Suzzanna lahir di Bogor, Jawa Barat, 13 Oktober 1942. Ia meninggal dunia dua hari setelah ulang tahunnya yang ke-66 tahun.
Baca Juga: Clift Bongkar Lemari Suzzanna yang 13 Tahun Tertutup, Fakta Baru Terkuak
Karier Suzzanna di dunia layar lebar telah berlangsung sejak tahun 1950-an hingga 1990-an.
Umumnya bergenre horror. Diantaranya Beranak Dalam Kubur (1971) dan Ratu Ilmu Hitam (1981).
Tak pelak, Suzzanna pun mendapat julukan Ratu Horor Indonesia.
Kariernya berawal saat memenangkan kontes "Tiga Dara" dan diaudisi oleh Usmar Ismail.
Suzzanna, yang mendapat julukan The Next Indriati Iskak, meraih penghargaan melalui Asrama Dara, di antaranya The Best Child Actress (Festival Film Asia, Tokyo, 1960), dan Golden Harvest Award.
Dia juga meraih gelar Aktris Terpopuler se-Asia dalam Festival Film Asia Pasifik di Seoul tahun 1972.
Berita Terkait
-
3 Ratu Horor di Film Jalan Pulang yang Sukses Raih 1 Juta Penonton
-
Luna Maya dan Reza Rahadian Main Bareng di Suzzanna Universe: Santet Dosa di Atas Dosa
-
Luna Maya Kembali Jadi Suzzanna di Film Baru, Lawan Mainnya Tuai Pro Kontra
-
Luna Maya Perankan Suzzanna Lagi, Kariernya Mulai Dibandingkan dengan Syahrini Usai Nikah
-
Deretan Film yang Dibintangi Luna Maya, Terbaru Gundik
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
-
Pidato Perpisahan Sri Mulyani: Hormati Ruang Privacy Kami!
-
Misteri Kursi Panas Pengganti Dito Ariotedjo: Beneran Bakal Diisi Raffi Ahmad?
-
Jelang Sertijab Menkeu, IHSG Langsung 'Tumbang' 77 Poin
Terkini
-
TransTRACK Academy Gelar Pelatihan Digital Supply Chain untuk Tingkatkan Efisiensi Distribusi
-
Polisi Masih Buru Aktor Intelektual Kerusuhan Jakarta
-
Kasus Pembunuhan Anak di Pondok Pinang Dihentikan! Ini Alasan Polisi
-
Livin' Planet dan Aktivasi Keberlanjutan Looping For Life Perkuat Komitmen ESG Bank Mandiri
-
Titik Rawan Jakarta Barat Dijaga Ketat! Polres Kerahkan Personel Gabungan