Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Selasa, 30 Maret 2021 | 13:13 WIB
Baju FPI, LPI hingga Alumni 212 jadi barang bukti kasus penangkapan terduga teroris yang dirilis Polda Metro Jaya. (Suara.com/M yasir)

SuaraJakarta.id - Ustadz Tengku Zul cium kejanggalan barang bukti baju FPI dan buku milik teroris Condet yang ditangkap, Senin (29/3/2021) kemarin. Baju dan buku yang dipamerkan polisi masih baru, seperti belum dipakai.

Kecurigaan itu disampaikan dalam kicauan Twitter pribadinya @Tengkuzulkarnain. Dalam kicauannya, dia menaruh kecurigaan terhadap barang bukti yang diamankan aparat kepolisian.

Tengku Zul mengungkapkan, barang bukti tersebut tampak seperti sesuatu yang baru saja didapat. Sebagai contoh, pakaian yang ditemukan polisi seperti masih baru dan hanya dipakai sekali lantaran sangat bersih.

"Wih, masih baru baru banget. Kayaknya belum pernah dipakai, tuh. Kalau benda lama bagaimana cara menjaganya bisa sebersih itu. Kayak masih baru sekali,” kicau Tengku Zul.

Baca Juga: TP3 Desak DPR Usung Hak Angket Kasus Pembunuhan 6 Laskar FPI

Sebelumnya Sekretaris Bantuan Hukum FPI, Aziz Yanuar pun ikut angkat bicara terkait adanya atribut FPI yang menjadi barang bukti penangkapan terduga teroris di Condet, Jakarta Timur dan Bekasi, Jawa Barat.

Atribut FPI semacam itu bisa dibeli dimana-dimana, sehingga tidak heran kalau banyak pihak dapat dengan bebas memilikinya.

Aziz mengungkapkan bahwa saat ini FPI saja sudah bubar.

Barang bukti unsur FPI mulai dari atribut sampai gambar Habib Rizieq Syihab diamankan polisi dari penangkapan terduga teroris di Bekasi Jawa Barat dan Condet Jakarta Timur.

Polda Metro Jaya mengamankan sejumlah barang bukti dari terduga teroris yang dicokok di Bekasi, Jawa Barat dan Condet, Jakarta Timur. Ada sejumlah barang bukti yang mengandung unsur Front Pembela Islam (FPI).

Baca Juga: Densus 88 Buru Pelaku Lain Terkait Terduga Teroris Jakarta - Bekasi

Barang bukti tersebut ditunjukkan dalam rilis penangkapan teroris di dua tempat itu di depan Gedung Dit Reskrimum Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin kemarin.

Barang bukti yang mengandung unsur FPI tersebut terdiri dari beberapa jenis. Ada seragam khas FPI dengan warna atribut hijau dan putih, buku dengan cover FPI Amar Maruf Nahi Munkar, CD soal ceramah dengan topik beda-beda, CD tabligh Akbar Aksi Bela Islam dengan wajah Habib Rizieq.

Selain itu, ada pula yang diamankan kartu anggota FPI atas nama Husein Hasny, menjadi salah satu barang bukti penangkapan terduga teroris di Jakarta Timur.

Dalam kartu anggota FPI itu, Husein Hasni menjabat Wakil Ketua Bidang Jihad dengan nomor: 11.03.05/004. Dalam penggrebekan itu juga diamankan kalender Reuni Akbar 212 untuk 2019 dan kaus dan buku fisika modern.

“Tentunya akan menjadi temuan aw noal yang didalami oleh teman-teman penyidik Densus 88 Antiteror Polri,” kata Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran saat jumpa pers, Senin 29 Maret 2021.

Load More