SuaraJakarta.id - Komplotan perampok bersenjata api menggasak satu karung berisi uang senilai Rp 300 juta di sebuah bank di daerah Rajeg, Kabupaten Tangerang.
Kapolresta Tangerang Kombes Wahyu Sri Bintoro menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada Selasa (30/3/2021) dini hari sekitar pukul 02.45 WIB.
"Pelaku berhasil membawa satu karung yang berisi tiga kotak besi tempat penyimpanan uang yang diperkirakan berisi Rp 300 juta," ujar Wahyu ketika dihubungi, Selasa (30/3/2021).
Kejadian bermula ketika vendor sebuah bank tiba di lokasi dengan minibus untuk melakukan pengisian ATM.
Baca Juga: Persiapan Ramadhan, Marbot Masjid di Tangerang Akan Divaksin Besok
Tak lama berselang komplotan bersenjata api datang dan langsung melakukan penodongan.
"Pelaku turun dari dalam mobil dan langsung menodongkan saksi Dedi (securiti) dengan senjata api dan mengambil HP milik saksi, disuruh tiarap," tuturnya.
Selain securiti, pelaku juga menodongkan senpi ke petugas pengawalan, yakni Rohmadi. Agar aksinya bisa berjalan dengan mulus.
"Selanjutnya 1 orang pelaku mendekati pengawal dari vendor dan menodongkan senjata api kemudian mengambil uang yang berada di dalam tas," katanya.
Wahyu menjelaskan pengawal tersebut sempat melawan. Namun pelaku lebih dulu menembak korban dengan senjata api.
Baca Juga: Terungkap, Ini Cara Baleku Lounge dan CC Executive Serpong Kelabui Petugas
Kini korban telah dilarikan ke RSUD Kabupaten Tangerang guna mendapat perawatan.
Sementara itu, pelaku berhasil memberhasil kabur uang ratusan juta dengan menggunakan minibus.
"(Pengawal) Rohmadi yang terluka pada bagian paha bawah kanan dan dilarikan ke RSUD Kabupaten Tangerang, (Sementara) pelaku (kabur) masuk ke dalam mobil," katanya.
Wahyu menambahkan pihaknya sedang melakukan penyelidikan kasus perampokan bank dengan memeriksa CCTV serta saksi-saksi yang berada di lokasi.
"Kami sudah mengumpulkan data dan memeriksa saksi-saksi yang ada di lokasi untuk bisa mengungkap kasus ini," pungkasnya.
Kontributor : Muhammad Jehan Nurhakim
Berita Terkait
-
Buntut Kisruh Apdesi Vs Said Didu, Mendes Yandri Soesanto Ingatkan Kades Tak Cawe-cawe Pembebasan Lahan
-
Sadis! Bocah 10 Tahun Disetrum, Dicekoki Miras dan Dibanting di Pabrik Padi, 3 Tersangka Diringkus!
-
Dituduh Mencuri, Bocah 10 Tahun di Tangerang Disetrum hingga Disiram Air Miras
-
Said Didu Tolak Mediasi dengan Apdesi: Apanya yang Dimediasi
-
Bakal Cabut Laporan, Apdesi Siap Selesaikan Perkara Said Didu Lewat Jalur Musyawarah
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
Terkini
-
Umroh Murah dengan Open Trip Wish Travelers
-
3 Pemain Persija Jakarta Dipanggil ke Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024
-
Polda Metro Jaya Bentuk 7 Satgas untuk Pastikan Pilkada 2024 Aman dan Damai
-
Di Periode Kedua, Mas Dhito Rencanakan Revitalisasi Pasar Pamenang Pare
-
Mas Dhito Minta Foto Pjs Bupati Heru Dipajang di Pendopo Panjalu Jayati