SuaraJakarta.id - Vaksinasi guru di Kabupaten Tangerang telah mencapai 80 persen. Itu disampaikan Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Tangerang Hendra Tarmizi, Kamis (1/4/2021).
Hendra mengatakan, vaksinasi Covid-19 untuk tenaga pendidik atau guru di Kabupaten Tangerang telah mencapai 50 ribu orang dari target 62 ribu.
"Kalau vaksinasi untuk guru sampai sekarang sudah mencapai 80 persen dari target 62.000 orang penerima," katanya dilansir dari Antara.
Dia menuturkan saat ini pihaknya belum bisa menentukan vaksinasi guru terhadap 62 ribu tenaga pendidik itu dapat selesai dalam waktu dekat.
Baca Juga: Empat Hal yang Tak Boleh Dilakukan Sebelum atau Sesudah Vaksinasi
Sebab, lanjut Hendra, Pemerintah Kabupaten Tangerang akan menyesuaikan dengan ketersediaan dosis vaksin yang ada.
"Kendala vaksinasi guru di Kabupaten Tangerang itu masih tetap dari pendistribusian vaksinnya masih kurang. Kita juga belum bisa memenuhi penyuntikan sesuai dengan permintaan masyarakat," jelasnya.
Dia berharap pendistribusian dosis vaksin di Kabupaten Tangerang ditambah dengan jumlah yang lebih banyak. Supaya dapat mendukung target penyuntikan vaksin 15 ribu orang per hari.
"Pak Bupati Ahmed Zaki Iskandar sudah mengajukan ke Kemenkes RI untuk segera ditambah pendistribusian vaksinnya. Supaya dapat menyuntikkan vaksin 15 ribu orang per hari," ujarnya.
Sementara itu, secara keseluruhan program penyuntikan vaksinasi di Kabupaten Tangerang pada dosis pertama dan kedua sudah mencapai 80 persen.
Baca Juga: Vaksinasi Drive Thru Lansia Mewarnai Perayaan HUT ke-107 Kota Malang
Vaksinasi tersebut dilakukan kepada tenaga kesehatan (nakes), petugas pelayanan publik dan lanjut usia (lansia).
"Kalau secara keseluruhan sudah mencapai 80 persen. Vaksinasi nakes itu sudah 100 persen, pelayanan publik 80 persen, lansia 70 persen," ujarnya.
Berita Terkait
-
Singgung soal Konspirasi Anti-Vaksin, Menkes: Cacar hingga Covid Hilang karena Vaksinasi
-
CEK FAKTA: Satpol PP Bakal Paksa Warga Ikut Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates, Benarkah?
-
Investasi Kesehatan Terbaik: Mengapa Imunisasi Penting untuk Generasi Emas Indonesia?
-
TPA Jatiwaringin Kritis, Tersisa 6 Hektar dari 31 Hektar Lahan
-
Ini Perbedaan Penyakit Hepatitis A, B, C, D, dan E
Terpopuler
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Simon Tahamata Kasih Peringatan Program Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Terancam Gagal
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
Pilihan
-
Cinta Tak Berbalas! Ciro Alves Ingin Bertahan, Tapi Persib Diam
-
Kronologis Anak Kepsek di Bekasi Pukul Siswa SMP Gegara Kritik Dana PIP
-
LG Mundur, Danantara Investasi di Proyek Baterai Kendaraan Listrik Bareng CATL
-
Profil Pembeli SPBU Shell di Seluruh Indonesia: Citadel dan Sefas
-
Bareskrim Nyatakan Ijazah SMA dan Kuliah Asli, Jokowi: Ya Memang Asli
Terkini
-
Bank Mandiri Raih Prestasi Global: The Best Trade Finance Bank in Indonesia dari The Asian Banker
-
Ada 23 Titik Pencemaran Lingkungan di Sungai Cirarab Tangerang, Menteri LH Tindak 5 Perusahaan
-
Rahasia DANA Kaget Terbongkar, Begini Cara Raih Ratusan Ribu Rupiah Tiap Bulan
-
Pabrik Peleburan Baja di Tangerang Disetop Menteri LH, Diduga Cemari Udara
-
KLH Segel Pabrik Tekstil di Cikupa Tangerang, Diduga Jadi Biang Kerok Pencemaran Lingkungan