SuaraJakarta.id - Koboi Fortuner B 1673 SJV todong pemotor di Duren Sawit seperti teroris. Polisi pun didesak tangkap pengendara Fortuner arogan itu. Hal itu dikatakan Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni.
Pria arogan berkacamata todong pistol ke pemotor itu terjadi di Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (2/4/2021).
Video aksi arogan itu tersebar di jejararing media dan menjadi viral.
Sahroni menegaskan bahw senjata api tidak seharusnya untuk tindakan arogansi.
Sehingga kata dia, polisi harus menindak pihak yang menyalahgunakan penggunaan senjata tersebut.
"Ini kejadian memalukan dan saya mendesak agar polisi segera menindak dan mengusut orang yang mengacungkan senjata api dengan gaya arogansinya. Ini sangat tidak dibenarkan," kata Sahroni dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (2/4/2021).
Ia menegaskan bahwa tindakan arogan pengancaman dengan senjata api di depan publik sama saja dengan tindakan teror karena menimbulkan ketakutan dan kepanikan.
Oleh karena itu, dia meminta Polri menindak tegas dan menangkap pelaku pengacungan senjata api tersebut.
"Mengancam di depan umum dengan senjata api, ya, sama saja seperti teroris mengancam dengan bom. Sama-sama memunculkan ketakutan dan kepanikan, jadi sudah sepantasnya untuk polisi agar segera menemukan dan menindak pelaku," ujarnya.
Baca Juga: Koboi Fortuner Acungkan Senjata Api ke Warga, Sahroni: Sama seperti Teroris
Politikus Partai NasDem itu juga mendesak polisi untuk mengusut asal kepemilikan senjata api tersebut karena senjata api itu kepemilikannya harus sangat hati-hati dan penuh tanggung jawab.
Menurut dia, kalau ada pihak yang menggunakan senjata api untuk mengancam orang, bisa jadi kepemilikannya juga bermasalah sehingga polisi harus segera menyelidiki. [Antara]
Berita Terkait
-
Kesan Singkat Menjajal Isuzu MU-X Penantang Toyota Fortuner di GIIAS 2025
-
Bujet di Bawah Rp 150 Juta Dapat Fortuner Apa? Ini 4 Rekomendasi Mobil Bekasnya
-
3 Rekomendasi Mobil Bekas Mirip Fortuner Mulai Rp70 Jutaan: Gahar, Muat Banyak Penumpang
-
Tragedi Kebon Nanas: Adik Tega Habisi Nyawa Kakak di Depan Pos Polisi!
-
Biar Kebal Tilang, Alasan Pengemudi Fortuner Pakai Pelat TNI Palsu Lalu Hantam 7 Mobil di Jaktim
Terpopuler
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- Roy Suryo Desak Kejari Jaksel Tangkap Silfester Matutina: Kalau Sudah Inkrah, Harus Dieksekusi!
- Bukan Jay Idzes, Pemain Keturunan Indonesia Resmi Gabung ke AC Milan Dikontrak 1 Tahun
- 3 Klub yang Dirumorkan Rekrut Thom Haye, Berlabuh Kemana?
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
Pilihan
-
Daftar 5 Sepatu Lokal untuk Lari Harian, Nyaman dan Ringan Membentur Aspal
-
Aremania Wajib Catat! Manajemen Arema FC Tetapkan Harga Tiket Laga Kandang
-
Kevin Diks Menggila di Borussia-Park, Cetak Gol Bantu Gladbach Hajar Valencia 2-0
-
Calvin Verdonk Tergusur dari Posisi Wingback saat NEC Hajar Blackburn
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
Terkini
-
Protes Pesawat Delay, Penumpang Lion Air Malah Teriak Bawa Bom, Kini Terancam Penjara
-
Penyiraman Air Keras di Jakarta Utara, Polisi Tangkap Empat Pelaku yang Masih Pelajar
-
Aksi Koboi Jalanan Pengemudi Pajero di Tangsel, Ngaku Aparat Acungkan Pistol Gegara Cekcok Klakson
-
Semangat Kemerdekaan dalam Fashion: Masih Relevan Setelah 37 Tahun
-
Sosok Presiden Direktur Pertama PT Nissen Chemitec Berpulang dalam Insiden Tragis