SuaraJakarta.id - Gereja di Indonesia dan Gereja Eropa marah Jozeph Paul Zhang lecehkan agama Islam. Namun Jozeph Paul Zhang tidak bergeming dan merasa bersalah sedikitpun.
Malah Jozeph Paul Zhang serang gereja setelah menjelekkan Islam. Jozeph Paul Zhang bernama asli Shindy Paul Soerjomoelyono.
Kini Jozeph Paul Zhang jadi tersangka penistaan agama atau penodaan agama.
Jozeph Paul Zhang mengatakan gereja cuci tangan dengan aksinya yang menghina Nabi Muhammad cabul hingga Allah.
“Yang ribet itu kan teman-teman dari gereja, karena gereja kan cuci tangan, dan nggak apa-apa, karena itu kan saya tidak mewakili gereja,” kata Jozeph Paul Zhang, Rabu (21/4/2021).
"Termasuk gereja Indonesia di Eropa, mereka marah sekali, bukan cuma marah, marah sekali dengan saya, tapi saya kan berhak melakukan apa yang saya yakini,” ujar Jozeph Paul Zhang.
Jozeph Paul Zhang meyakini bahwa apa yang dilakukannya adalah benar. Sebab Jozeph Paul Zhang merasa tidak mencederai, membunuh, atau menipu orang lain.
Jozeph Paul Zhang juga mengaku tidak mau perjuangannya terkontaminasi dengan hal-hal yang tidak dilarang dalam injil.
Jozeph Paul Zhang juga membantah bahwa apa yang ia lakukan bertujuan untuk mencari keuntungan materiil.
Baca Juga: Fakta Baru Penghina Nabi: Nilai Pelajaran Agama Jozeph Tertinggi saat SMA
“Oh hanya untuk sosial mau cari uang, nggak. Jadi jangan dikatakan saya mau nipu, nggak ada sekalipun saya mau nipu orang. Pernah saya kasih rekening untuk menyumbang orang, orangnya ada, yayasannya ada, nggak ada satu rupiah pun masuk ke rekening saya,” tandasnya.
Jozeph Paul Zhang pengacau
Pendeta Gilbert Lumoindong menilai Jozeph Paul Zhang pengacau di Kristen. Jozeph Paul Zhang menghina Islam dan Allah.
Bahkan Jozeph Paul Zhang menghina Nabi Muhammad. Pendeta Gilbert Lumoindong minta Jozeph Paul Zhang tobat.
Jozeph Paul Zhang disebut kan bukan mencerminkan pendeta. Jozeph Paul Zhang bukan pengabar injil. Pendeta Gilbert Lumoindong mengatakan Jozeph Paul Zhang arogan, sombong.
"Karena buat saya beliau bukan pegabar injil. beliau adalah pengacau. dan mungkin karena kearoganannya, kesombongannya, karena merasa tidak di Indonesia muncullah kearogonanan," kata Pendeta Gilbert Lumoindong dalam di Akun YouTubenya, Gilbert Lumoindong, Rabu (21/4/2021).
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
5 Masalah Toyota Yaris Bakpao Bekas untuk Mengatasi Risiko Mobil Tua bagi Calon Pembeli
-
Cek Fakta: Viral Video Mahasiswa Desak Pembubaran PDI Perjuangan, Ini Faktanya
-
Cek Fakta: Viral Klaim Luhut Ancam Hentikan Bantuan ke Aceh, Benarkah?
-
7 Merek Parfum Lokal Indie yang Belum Banyak Diketahui Orang, tapi Wanginya Bikin Jatuh Cinta
-
Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Meninggal di Penjara, Benarkah?