Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Jum'at, 23 April 2021 | 16:10 WIB
Kereta api ringan (LRT) berada di lintasan LRT Jabodebek Cawang-Cibubur di Cibubur, Jakarta, Kamis (29/10/2020). [ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak]

SuaraJakarta.id - LRT Jabodebek diperkirakan belum bisa beroperasi pada tahun ini. Pembangunan LRT Jabodebek saja baru ditargetkan selesai pada Agustus-September 2021.

Direktur Utama PT Adhi Karya (Persero) Tbk, Entus Asnawi Mukhson mengatakan, diharapkan LRT Jabodebek mulai beroperasi pertengahan tahun depan.

"Insya Allah pertengahan 2022, LRT Jabodebek bisa mulai beroperasi," kata Entus dalam Webinar Mengukur Infrastruktur, Kamis (22/4/2021), dilansir dari Ayojakarta.com—jaringan Suara.com—Jumat (23/4/2021).

Entus menjelaskan, pengoperasian LRT Jabodebek yang baru bisa dilakukan tahun depan karena setelah selesai dibangun harus melalui serangkaian pengujian.

Baca Juga: Adhi Commuter Properti Gandeng BTN Kembangkan LRT City

Salah satu pengujian yang perlu dilakukan yaitu sistem signaling dan lainnya.

"Karena teknologi yang digunakan LRT Jabodebek ini driverless, pengujiannya agak panjang. Sebagian ada enam bulan dan sebagian lagi sembilan bulan," kata Entus menjelaskan.

Pembangunan LRT Jabodebek secara keseluruhan sudah mencapai 83,5 persen.

Saat ini, progres pengerjaan lintas 1 LRT Jabodebek, yakni Cawang-Cibubur, sudah 93,7 persen.

Selanjutnya untuk lintasan 2, yakni Cawang-Kuningan-Dukuh Atas, mencapai 82,7 persen. Lalu untuk lintasan 3, yakni Cawang-Bekasi Timur, saat ini proses pembangunannya sudah mencapai 90,3 persen.

Baca Juga: Tak Hanya Transportasi, LRT City Juga Menghubungkan Kehidupan Penghuni

Sementara untuk pembangunan depo LRT Jabodebek di Bekasi Timur, pembebasan lahannya sudah 100 persen dan pembangunannya mencapai 38,8 persen

Load More