Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Rabu, 12 Mei 2021 | 18:55 WIB
Masjid Jakarta Islamic Center (JIC) di Koja, Jakarta Utara akan menyelenggarakan Salat Idul Fitri 1442 Hijriah dengan pembatasan kapasitas sebesar 50 persen pada Kamis (13/5/2021). [Dok. Kominfotik Jakarta Utara]

SuaraJakarta.id - Hampir semua masjid besar di Jakarta akan menyelenggarakan Salat Idul Fitri 1442 Hijriah besok, Kamis (13/5/2021). Hanya Masjid Istiqlal yang tidak.

Hal itu disampaikan Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) DKI Jakarta KH Makmun Al Ayyubi dikutip dari Antara, Rabu (12/5/2021).

DMI DKI mencontohkan Masjid Sunda Kelapa dan Masjid Jakarta Islamic Center (JIC) yang telah mempersiapkan Salat Idul Fitri sejak jauh-jauh hari.

"Hampir semua dan belum ada laporan sampai saat ini yang tidak jadi melakukannya. Karena memang mereka sudah mempersiapkan jauh-jauh hari, ketika memang udah diperbolehkan Salat Jumat, Tarawih dan lainnya," kata Makmun.

Baca Juga: Panduan Salat Idul Fitri di Rumah

Terpenting, kata Makmun, menjaga protokol kesehatan saat shalat berjamaah nanti yang termaktub dalam seruan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Mulai dari membatasi kapasitas hanya 50 persen, menjaga jarak, hingga membatasi hanya jamaah terdekat dari Masjid saja yang diperbolehkan.

"Rata-rata buat salat Id. Tapi tetap kita perketatlah prokesnya. Jangan sampai nanti melanggar dan setelah Idul Fitri jangan sampai ada klaster-klaster baru," tutur Makmun.

Dalam pengawasan pelaksanaan pengetatan tersebut, dia menyebut dibutuhkan kerja sama aparat keamanan hingga jamaah dan dia berharap para jamaah bisa mengerti dengan situasi pandemi saat ini dan tidak memaksakan diri untuk mengejar shalat di tempat yang jauh.

"Iya, mereka yang sudah mempersiapkan jauh-jauh hari, yang sulit rasanya untuk dibatalkan. Silahkan digelar, tetap harus ketat dan ini pun butuh pengawasan dari aparat setempat," katanya.

Baca Juga: Persiapan Salat Idul Fitri 1442 H di Masjid Agung Al-Azhar

Menurut dia, dibutuhkan kerja sama yang baik antara aparat, DKM masjid dan para pimpinan dewan masjid untuk sama-sama serta bahu membahu agar pelaksanaan ibadahnya juga terlaksana dengan baik.

"Juga tidak melanggar aturan," pungkas Ketua DMI DKI Jakarta.

Load More