SuaraJakarta.id - Sebanyak 34 warga di Kelurahan Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Pusat terkonfirmasi positif Covid-19. Akibatnya tiga RT di sana diterapkan micro lockdown.
"Lingkungan tempat mereka tinggal langung kami terapkan micro lockdown," kata Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Pusat AKP Sam Suharto saat dihubungi wartawan, Selasa (8/6/2021).
Jelasnya, puluhan warga Sumur Batu yang terpapar Covid-19 tertular dari sejumlah warga yang mudik saat perayaan Idul Fitri.
"Diduga karena klaster keluarga, komunitas dan pasca libur lebaran," ujarnya.
Kekinian beberapa orang yang terkonfirmasi Covid-19 dibawa ke Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet.
Sementara sebagian lainnya menjalani isolasi di rumah masing-masing.
Guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19, Satgas setempat langsung melakukan penyemprotan disinfektan.
"Terutama di lingkungan RT 01, 02 dan 08 di RW 03 agar tak ada warga yang terkena lagi," kata Sam.
Kemudian karena micro lockdown telah diperlakukan, aktivitas warga dibatasi. Termasuk akses masuk masyarakat luar.
Baca Juga: Selain Klaster Pabrik Tas, Jumlah Pasien Covid-19 di PLayen Melonjak dari Klaster Takziah
"Di setiap pintu jalan kami pasang spanduk dan larangan melintas bagi warga yang tak berkepentingan," ujar Sam.
Sementara itu, untuk memastikan kebutuhan makan warga yang menjalani isolasi mandiri di rumah terpenuhi, pihak Polres Metro Jakarta Pusat telah menyuplai 200 kilogram beras, dan enam dus minyak goreng, serta 10 dus masker.
"Warga yang jalani isolasi akan kami pantau dan bantu penuhi kebutuhannya," kata Sam.
Berita Terkait
-
Klaster Usaha Manggis di Bali Sukses Perluas Jaringan Pemasaran Berkat Program Pemberdayaan BRI
-
UMKM Keripik Pisang di Bakauheni Lampung Berkembang Berkat Pemberdayaan BRI
-
Pengembang Disneyland Jepang Gandeng Jababeka Residence Luncurkan Klaster Ibuki
-
Dari Tempat Sampah Jadi Ladang Uang: Perjalanan Klaster Bunga Bratang Bangkit Berkat BRI
-
Klaster Mangga Gedong Gincu di Desa Cipicung Makin Sejahtera Berkat Program BRI Klasterku Hidupku
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
Air Tanah Tercemar Limbah? Ini Bedanya Air Pegunungan vs. Air Perkotaan
-
ABG 16 Tahun Bunuh Mahasiswi di Kos Ciracas: Polisi Ungkap Motif Cemburu yang Mengerikan!
-
Apa Peran Sekretaris LP PBNU di Kasus Korupsi Kuota Haji?
-
Fakta Baru Kasus Penyiksaan Anak di Kebayoran Lama Bikin Ngeri
-
Menteri Purbaya Menduga Kini Para Dirut Bank Pusing Untuk Menyalurkan Dana Rp 200 Triliun