Scroll untuk membaca artikel
Dwi Bowo Raharjo | Fakhri Fuadi Muflih
Kamis, 17 Juni 2021 | 17:03 WIB
Antrean pasien Covid-19 di RSD Wisma Atlet pada Senin (14/6/2021) malam. (Foto: Komandan Lapangan RSDC Wisma Atlet Letkol Laut Muhammad Arifin)

SuaraJakarta.id - Jumlah kasus pasien positif terjangkit Covid-19 di Jakarta terus bertambah. Pada Kamis (17/6/2021) ini, ada 4.144 orang lagi dilaporkan terjangkit virus yang pertama kali ditemukan di China itu.

Angka penambahan pasien corona yang dilaporkan ini merupakan rekor tertinggi laporan harian yang pernah terjadi sejak awal pandemi Covid-19.

Total akumulasi seluruh pasien positif berjumlah 458.815 orang. Jumlah pasien ini tersebar dari seluruh wilayah ibu kota.

Rekor laporan penambahan harian corona tertinggi di Jakarta sebelumnya berjumlah 4.213 pasien. Kejadiannya terjadi pada 7 Februari 2021 lalu.

Baca Juga: Ekonomi Anjlok, Indonesia Justru Catatkan Rekor Penjualan Mobil Tertinggi ke-2 di Asean

Data ini diketahui dari situs penyedia informasi seputar corona di DKI, corona.jakarta.go.id. Laman ini menginformasikan soal kasus corona di Jakarta mulai dari jumlah positif, menunggu hasil, hingga Kelurahan tempat pasien tinggal.

Berdasarkan laman tersebut, 428.764 orang dinyatakan sudah sembuh sejak awal pandemi. Jumlahnya bertambah 2.069 orang sejak Rabu (16/6/2021).

Sementara, 7.713 orang lainnya secara akumulasi dinyatakan meninggal dunia sejak awal pandemi. Artinya ada penambahan 48 orang sejak kemarin.

Selain itu, 9.284 pasien masih dirawat di Rumah Sakit (RS) yang tersebar di Jakarta. Sisanya, 13.054 orang yang positif menjalani isolasi.

Artinya, sampai saat ini ada 22.388 orang yang dalam kondisi positif Covid-19 di ibu kota.

Baca Juga: Pandemi Covid-19: Industri Film New York Berkembang Pesat

Warga menutup jalan saat simulasi pelaksanaan PSBL di RT 05 RW 04, Petamburan, yang merupakan wilayah zona merah Covid-19 di Jakarta, Rabu (3/6/2020). [ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay]

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia mengatakan penambahan hari ini merupakan lonjakan kasus yang cukup signifikan. Sebab, pada awal sampai pertengahan Mei lalu, padahal laporan harian biasanya hanya di kisaran 1.000 sampai 2.000 kasus.

Load More