SuaraJakarta.id - Belasan tahanan di Polres Tangerang Selatan positif berdasarkan hasil tes swab antigen, Kamis (24/6/2021).
Kasat Tahanan dan Barang Bukti Polres Tangsel Iptu Sukari membenarkan adanya belasan tahanan yang positif itu.
Sukari menerangkan, total ada sekira 200 tahanan dan anggota Polres Tangsel yang mengikuti tes swab massal. Tes dilakukan oleh tim dokter kepolisian Polres Tangsel.
"Jadi tadi pagi kita adain kegiatan swab antigen kepada tahanan. Jadi pada pilek semua dan pada positif. Kurang lebih ada 11 orang dari 200 orang yang kita periksa," kata Sukari, Kamis (24/6/2021).
Meski hasil swab antigennya positif, tapi Sukari menyebut bahwa hasil tersebut belum tentu menunjukkan bahwa para tahanan itu benar-benar terpapar COVID-19.
"Kan itu belum tentu COVID, kan hujan mulu (jadi) pilek. Kalau COVID kan hilang penciuman dan sesak nafas. Kalau ini cuma pilek. Jadi makannya saya suruh istirahat," ungkapnya.
Agar tak menulari tahanan lain, 11 orang yang positif berdasar tes antigen itu di tempatkan dalam satu ruang tahanan dan dipisah dari tahanan lain yang hasilnya negatif.
"Yang penting kita isolasi, kita pindahin jadi satu kamar jangan dicampur sama yang lain. Kalau pileknya ilang kata dokter, nanti juga sembuh," tutur Sukari.Meski ada belasan tahanan yang hasil tes antigennya positif, Mapolres Tangsel tak melakukan lockdown. Hanya saja jam besuk untuk sementara diganti dengan kunjungan online.
Hal itu, kata Sukari, sudah dilakukan sejak awal pandemi untuk meminimalisir penyebaran COVID-19 di ruang tahanan.
Baca Juga: Orangtua Siswa di Tangsel Keluhkan PPDB Online SMA, Sekolah Siapkan Situs Sendiri
"Nggak lockdown. kalau lockdown repot kita. Intinya kita batasi saja aktivitasnya," ungkapnya.
Dari 11 tahanan yang swab antigennya positif itu, satu diantaranya terdakwa kasus TPPO Karaoke Venesia BSD Taufik Triatno.
Akibatnya, sidang lanjutan kasus tersebut yang diagendakan hari ini di Pengadilan Negeri Tangerang pun dibatalkan.
Sukari pun membenarkan informasi tersebut. Pihaknya tak ingin mengambil risiko penyebaran COVID-19 semakin meluas usai diketahui hasil swab antigennya posiitif.
"Kan pas di sidang pasti peluk-pelukan di sana sama keluarganya. Kita nggak tahu pas dibawa kemari kan sudah nggak diswab lagi. Mana situasi begini. Jadi tadi pagi saya menghadap ke Kapolres untuk swab antigen karena pada pilek dan hasilnya ada yang positif," pungkasnya.
Kontributor : Wivy Hikmatullah
Berita Terkait
-
Drama Hasto di KPK: Keluar Pakai Rompi Tahanan, Lalu Kembali Lagi, Ada Apa?
-
Mengerikan! Balita Tewas di Tangan Ayah di Ciputat, Ditendang, Dimasukkan Kardus, Lalu Dibanting
-
24 Jam Nonstop Awasi Bos PT JN Adjie, KPK Gandeng Ketua RT, Kenapa?
-
Pemuda di Tangsel Tewas Digorok usai Boncengi Pembunuhnya Pulang ke Rumah, Kronologi Bikin Ngeri!
-
KPK Masih Pikir-pikir Larang Tahanan Koruptor Pakai Masker saat Dipamer ke Publik, Kok Bisa?
Terpopuler
- Kekayaan Hakim Dennie Arsan Fatrika yang Dilaporkan Tom Lembong: Dari Rp192 Juta Jadi Rp4,3 Miliar
- Tanggal 18 Agustus 2025 Cuti Bersama atau Libur Nasional? Simak Aturan Resminya
- Di Luar Prediksi, Gelandang Serang Keturunan Pasang Status Timnas Indonesia, Produktif Cetak Gol
- Resmi Thailand Bantu Lawan Timnas Indonesia di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Agustus: Klaim 3.000 Gems dan Pemain 111
Pilihan
-
Harus Viral Dulu, Baru PPATK Buka 122 Juta Rekening Nasabah yang Diblokir
-
Profil Bupati Pati Sudewo yang Menaikkan Pajak 250 Persen
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru Agustus 2025
-
Era Tantiem Bancakan Komisaris BUMN Berakhir Pada Surat Edaran Danantara?
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Layar AMOLED Terbaru Agustus 2025
Terkini
-
Kulkas 2 Pintu Paling Irit 2025: Panduan Wajib untuk Pasangan Muda di Rumah Baru
-
Hadiah HUT ke-80 RI, Keliling Jakarta Cuma Rp80 dan Ada Diskon Pajak
-
3 Contoh Naskah Doa Upacara 17 Agustus yang Menyentuh Hati dan Penuh Makna
-
Anti Luntur, Contek Riasan Kece Buat Pesta 17 Agustus di Kampung
-
Bank Mandiri Perkuat Komitmen ESG Melalui KPR Hijau