SuaraJakarta.id - Kebakaran di Puskesmas Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Pusat membuat sejumlah vaksin Covid-19 ludes terbakar. Namun jumlahnya diklaim tidak sampai 1.000 botol.
Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat, Erizon Safari membenarkan memang ada gudang untuk melakukan vaksinasi di tempat itu. Ia membenarkan gudangnya terbakar bersama obat-obatan dan vaksin lainnya.
"Semua disimpan di satu tempat gudang, semua vaksin termasuk vaksin covid, vaksin lain BCG, kan banyak vaksin program di sana, nyimpannya satu," kata Erizon saat dihubungi, Jumat (9/7/2021).
Erizon menyebut biasanya penyediaan vaksin Covid-19 di Puskesmas tingkat Kelurahan tidak terlalu banyak. Jika dibandingkan dengan tingkat Kecamatan, jumlahnya hanya sekitar puluhan botol.
"Info dari mana 1.000 ampul? emang Kecamatan punya seribu ampul? Kecamatan sana gak nyampe apalagi Kelurahan," imbuhnya.
Menurutnya gudang Puskesmas Kelurahan tidak ada yang memiliki kapasitas besar. Penyimpanan hanya sedikit untuk penyaluran cepat ke masyarakat.
"Biasanya puluhan, kalau di Puskesmas kelurahan kan gak banyak-banyak, kalau abis nanti minta lagi dari Kecamatan, karena tempat vaksin carriernya kan kecil, gimana mau nyimpen banyak," ujarnya.
Namun ia belum mengetahui berapa pastinya jumlah vaksin yang terbakar. Pihaknya kesulitan menghitung ulang karena daftar stok gudang yang tertulis juga ikut terbakar.
"Masih dihitung jumlahnya, kan status stoknya kebakar juga, masih dikroscek," tuturnya.
Baca Juga: 1.000 Botol Vaksin Hangus, Ini Dugaan Sementara Pemicu Puskesmas Sumur Batu Terbakar
Diberitakan sebelumnya, terjadi kebakaran di gudang Puskesmas Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Pusat pada Kamis (8/7/2021) malam. Sejumlah peralatan medis, obat-obatan, hingga vaksin Covid-19 yang disimpan di lokasi juga ikut dilalap si jago merah.
Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Pusat Asril Rizal mengatakan, fasilitas kesehatan itu memang menjadi tempat gudang penyimpanan vaksin Covid-19.
"Iya benar, gudang Puskesmas Sumur Batu terbakar. Infonya gudang vaksin," ujar Asril saat dihubungi, Kamis (9/7).
Terpisah, Perwira Piket Sudin Gulkarmat Jakpus, Unggul Wibowo menyebutkan, ada sekitar 1.000 botol vaksin yang ludes. Namun ia tak mengetahui jenis vaksin apa yang disimpan di gudang itu.
"Iya sudah habis jatuhnya vaksinnya. Itu vaksin macem macem, itu ada vaksin anak-anak dan vaksin orang dewasa. Dibawah 1000 ampul," katanya.
Awalnya, kata Unggul, api mulai membakar gudang tersebut sekitar pukul 19:53 WIB berdasarkan laporan warga. Setelah itu pihaknya langsung menerjunkan petugas dan melakukan penanganan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
8 Mobil Bekas untuk Mengatasi Biaya Perawatan Tak Terduga bagi Pengguna Minim Jajan
-
Cek Fakta: Viral Tautan Pendaftaran 500 Ribu Pekerja di Dapur MBG, Benarkah?
-
Duel HP Murah Layar AMOLED: Samsung vs Xiaomi, Siapa Paling Bagus?
-
5 Jebakan Psikologis Beli Sekarang Bayar Nanti yang Bikin Boros
-
7 Sepatu Lari Pintar untuk Analisis Lari Lebih Akurat, Solusi bagi Pelari Modern