SuaraJakarta.id - Dalam gelaran Paralimpiade dan Olimpiade Tokyo 2020, salah satu layanan persembahan Toyota Motor Corporation adalah Toyota e-Palette.
Dikutip dari kanal otomotif Suara.com, jaringan SuaraJakarta.id, kendaraan ini memulai debutnya di Tokyo Motor Show 2019. Saat itu sudah dipaparkan akan menjadi wahana angkutan bus loop-line untuk Athlete Village di acara Paralimpiade dan Olimpiade Tokyo 2020--yang ditunda hingga 2021.
Begitu juga sebelum pameran otomotif terbesar di Jepang itu, pada 2018 Akio Toyoda, Presiden Toyota Corporation mengumumkan transisi Toyota ke perusahaan mobilitas. Dan salah satu simbol mobilitasnya adalah Toyota e-Palette.
Sistem manajemen operasi menggunakan konsep Toyota Production System (TPS), terdiri dari Sistem Manajemen Mobilitas Otonom (AMMS) dan Platform Penugasan Otonom e-Palette (e-TAP).
AMMS bertugas menjadi sistem pemberi tugas kepada e-Palette saat dibutuhkan. Yaitu mengirim ke lokasi yang dibutuhkan, di mana diperlukan, dan dalam jumlah berapa banyak, agar mampu mencapai layanan mobilitas just-in-time terbaik.
Dimensi sekira minibus, dilengkapi jendela besar dengan desain interior terbuka, dan jok maksimal 20 orang, serta empat kursi roda.
Pintu besar di samping akan terbuka lebar saat Toyota e-Palette berhenti. Lebih dari separuh udara dalam kendaraan akan bersirkulasi. Juga dipasang lapisan antivirus serta film untuk seluruh permukaan yang disentuh pengguna. Inilah bagian dari proteksi untuk mencegah penyebaran COVID-19.
Tidak hanya itu, bagian lantai serta interior dicat dengan warna kontras. Tujuannya membantu pengguna yang memiliki kekurangan penglihatan warna.
Bagi atlet dengan postur luar biasa tinggi atau pengguna kursi roda, kebutuhan juga sudah diselaraskan oleh team desain kendaraan swakemudi ini.
Baca Juga: Wuling Hadirkan Mobil Berkapasitas 9 Penumpang, Calon Rival Toyota HiAce Nih
Selain menjadi wahana transportasi para atlet Paralimpiade dan Olimpiade Tokyo 2020, Toyota e-Palette juga fungsional. Antara lain dijadikan sebagai sarana locker berjalan. Atau dimanfaatkan untuk gerai penjual cendera mata.
Tag
Berita Terkait
-
5 Mobil Bekas Kecil untuk Pemula Ibu Muda, Cocok Buat Antar Jemput Anak Sekolah
-
5 Mobil Listrik Kecil untuk Antar Jemput Anak Sekolah, Ada Alphard Mini Versi Murah
-
Para Fencing World Cup 2025: 17 Negara Unjuk Gigi di Solo, Siapa Juaranya?
-
5 Pilihan Mobil Untuk Bunda yang Rutin Antar Jemput Anak ke Sekolah
-
5 Motor Bekas Murah Antar Jemput Anak Sekolah: Awet untuk Jangka Panjang
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Swiss-Belresidences Kalibata Hadirkan Suasana Neon Futuristik untuk Meriahkan Tahun Baru 2026
-
Turnamen Padel BSD City Jadi Magnet Artis: Gading Marten, Enzy, hingga Gisel Turun ke Lapangan
-
Studi Ungkap Bahaya Fatal Memberikan HP pada Anak di Bawah 12 Tahun
-
6 Mobil Bekas Fun to Drive untuk Weekend, Biaya Servisnya Tetap Ramah Dompet
-
ibis Jakarta Raden Saleh Gelar Coutdown Party Nuansa 80-an, Menangkan Voucher Menginap di Malaysia