Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Sabtu, 14 Agustus 2021 | 20:32 WIB
Petugas mengevakuasi jasad wanita berusia 42 berinisial N yang tewas terlindas kereta di Serpong, Tangsel, Sabtu (14/8/2021). [Dok. Polsek Serpong]

SuaraJakarta.id - Nasib tragis menimpa wanita paruh baya di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) berinisial N. Ia nekat mengakhiri hidup di perlintasan kereta.

Wanita berusia 42 tahun itu tewas terlindas kereta di Stasiun Serpong, Kota Tangerang Selatan, Sabtu (14/8/2021).

Sontak kejadian ini menghebohkan warga sekitar yang menemukan korban dalam keadaan tak bernyawa.

Kanit Reskrim Polsek Serpong Iptu Djoko Suprianto membenarkan adanya peristiwa tragis tersebut.

Baca Juga: Suami Gerebek Istri Tak Berbusana dengan Pria Lain di Tangsel, Polisi: Sudah Setahun

Pihaknya mengaku, tak mengetahui secara pasti kronologi N tewas terlindas di perlintasan kereta.

Namun berdasarkan keterangan warga, kata Djoko, korban sering melintas dan berjalan di sekitar rel kereta api untuk berbelanja dan berkunjung ke rumah saudaranya.

"Siang tadi sekira pukul 11.30 WIB korban ditemukan sudah meninggal di atas rel perlintasan kereta api," kata Djoko dikonfirmasi SuaraJakarta.id—grup Suara.com—Sabtu (14/8/2021).

Diketahui, N merupakan salah satu warga Cilenggang RT 09 RW 03 Kelurahan Cilenggang, Kecamatan Serpong, Kota Tangsel.

Djoko menerangkan, dari keterangan keluarga, N diduga nekat mengakhiri hidup secara tragis karena depresi ditinggal sang suami.

Baca Juga: Kondisi Terkini Virnie Ismail Kecelakaan di Bintaro Tangerang Selatan

"Menurut keterangan keluarga korban mengalami depresi setelah suaminya meninggal," terang Djoko.

Dari video yang beredar, sejumlah warga tampak menyaksikan proses evakuasi jenazah N di perlintasan kereta api itu.

Sejumlah warga dan petugas kepolisian pun turut menutupi jasad N yang terlindas kereta.

Kontributor : Wivy Hikmatullah

Load More