SuaraJakarta.id - Aksi begal menyasar salah satu warung kopi (Warkop) di Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dini hari tadi. Pelaku membawa senjata tajam jenis pisau.
DZ, pegawai warkop Kieta 88 yang menjadi korban begal, mengalami luka sayatan di bagian tangan kanan usai berduel dengan pelaku begal.
Dia menerangkan, peristiwa begal itu terjadi sekitar pukul 03.30 WIB, Rabu (18/8/2021). Saat itu ia tengah mengerjakan tugas dengan temannya dan kondisi kafe sudah tutup.
"Tiba-tiba pelaku datang sambil bawa menodongkan pisau dan minta HP saya," ujarnya ditemui di kafenya di Benda Baru, Pamulang, Rabu (18/8/2021).
DZ mengaku, sempat berduel dengan begal tersebut. Namun, karena pelaku mengancam akan menusuk temannya, DZ merelakan HP-nya diambil oleh begal.
"Dengan keadaan kaget dan panik saya langsung angkat kursi, dia hampir mau tusuk teman saya. Jadi saya amanin dulu teman saya, HP-nya sudah dikantongin (pelaku). Saya angkat kursi, berantem, jatuh pisaunya. Dia langsung lari naik motor," ungkapnya.
DZ menuturkan, saat itu pelaku terlihat dalam keadaan mabuk. Pasalnya, ia sempat melihat botol minuman alkohol jatuh dari motor pelaku.
"Pelakunya sendiri, sekitar usia 22 tahunan dalam keadaan mabuk, saya lihat minumannya jatuh," tuturnya.
Kini, DZ sudah melaporkan insiden pembegalan itu ke Polsek Pamulang. Ia mengemukakan insiden tersebut sudah sering terjadi di wilayahnya.
Baca Juga: Pura-pura Kehabisan Bensin, Modus Baru Komplotan Begal di Bandar Lampung
"Saya dengar dari warga ternyata memang sudah sering. Tapi pada gak berani ngelapor. Saya lapor, tadi dari Polsek langsung terjun ke TKP," bebernya.
Kanit Reskrim Polsek Pamulang Iptu Iskandar membenarkan adanya insiden pembegalan di warkop tersebut.
Menurutnya, pelaku dan korban sempat berduel sebelum akhirnya pelaku kabur membawa HP milik korban.
"Jadi dia nodong pakai pisau, pelakunya sendiri. Ya sempat ribut, ada perlawanan. Akhirnya kabur pakai motor," paparnya.
Iskandar mengaku, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan dengan menyisir rekaman CCTV yang ada di jalan sekitar kejadian.
"Masih kita cari, ada rekaman CCTV tapi nggak kelihatan jelas," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat
-
Soroti Tragedi SMAN 72 Jakarta dan SMPN 19 Tangsel, FSGI: Sekolah Lalai, Aturan Cuma Jadi Kertas!
-
Dugaan Perundungan Tewaskan Siswa SMPN 19 Tangsel, Mendikdasmen Segera Ambil Kebijakan Ini
-
Fakta Pilu Siswa SMP di Tangsel: Diduga Dihantam Kursi Besi Oleh Teman, Meninggal Usai Kritis
-
Kasus SMPN 19 Tangsel Jadi Pengingat Keras: Bullying Nggak Pernah Sepele
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Swiss-Belresidences Kalibata Hadirkan Suasana Neon Futuristik untuk Meriahkan Tahun Baru 2026
-
Turnamen Padel BSD City Jadi Magnet Artis: Gading Marten, Enzy, hingga Gisel Turun ke Lapangan
-
Studi Ungkap Bahaya Fatal Memberikan HP pada Anak di Bawah 12 Tahun
-
6 Mobil Bekas Fun to Drive untuk Weekend, Biaya Servisnya Tetap Ramah Dompet
-
ibis Jakarta Raden Saleh Gelar Coutdown Party Nuansa 80-an, Menangkan Voucher Menginap di Malaysia