Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Rabu, 25 Agustus 2021 | 22:12 WIB
Tangkapan layar video viral dugaan aksi pemalakan yang dilakukan seorang pria terhadap pekerja proyek pembangunan di kawasan Joglo, Kembangan, Jakarta Barat, Rabu (25/8/2021). [Instagram@kamerapengawas]

SuaraJakarta.id - Sebuah video diduga aksi pemalakan terhadap pekerja sebuah proyek pembangunan, viral di media sosial.

Dugaan pemalakan terhadap pekerja proyek itu disebutkan terjadi di kawasan Joglo, Kembangan, Jakarta Barat, Rabu (25/8/2021)

Video viral yang diduga dilakukan seorang pria itu, terekam kamera CCTV dan diunggah akun Instagram @kamerapengawas.

Dalam narasinya, terduga pelaku disebutkan melakukan pemalakan terhadap staf proyek pembangunan di kawasan Joglo tersebut.

Baca Juga: Viral Penemuan Kamar dalam Pipa Drainase Kota Bandung, Ada Kasur sampai Gantungan Baju

"Rekaman CCTV tampak terlihat seorang mendatangi dan melakukan pemerasaan terhadap staf di sebuah proyek di daerah Joglo, Kembangan, Jakarta Barat, Rabu, 25/8/2021,” tulisnya.

"Dengan dalih uang keamanan tampak terlihat pelaku meminta sejumlah uang, lantaran tidak sesuai dengan harapan pelaku terlihat kesal dan meminta kembali," sambungnya dikutip SuaraJakarta.id—grup Suara.com—Rabu (25/8/2021).

Tampak dalam video, pria itu memakai kemeja lengan panjang berwarna abu-abu dan memakai masker yang disangkutkan di dagu.

Dia berbicara dengan nada sedikit tinggi kepada seorang perempuan berkerudung yang diduga sebagai staf dari proyek pembangunan tersebut.

Perempuan berkerudung itu pun memberikan secarik kertas kepada pria tersebut. Namun setelah kertas itu diberikan, tampak pria tersebut terdengar menaikkan tensi suaranya.

Baca Juga: Kelezatan Indomie Makin Diakui Dunia, Viral Dibahas Media AS

Pria tersebut pun kemudian pergi meninggalkan wanita tersebut sambil membawa secarik kertas yang telah dia terima.

Terkait ini, Kanit Polsek Kembangan AKP Ferdo mengatakan saat ini pihaknya tengah menyelidiki kasus dugaan pemalakan tersebut.

Dari informasi yang diterima polisi, pria yang melakukan pemalakan tersebut mengaku sebagai anggota organisasi masyarakat (ormas) di wilayah setempat.

Pelaku diduga kerap meminta uang ke pihak proyek dengan alasan untuk keamanan. Nominal yang diminta pun diakui Ferdo cukup besar.

Kini polisi sudah mengantongi identitas terduga pelaku pemerasasan tersebut. Hingga saat ini petugas di lapangan masih melakukan pengejaran terhadap pelaku.

"Kita sudah mengetahui ciri-ciri pelaku, saat ini kita mengumpulkan bukti-bukti baik itu saksi yang ada di sana," kata Ferdo dikutip dari Antara.

Dia juga mengimbau masyarakat untuk melapor ke polisi jika menemukan praktek pemalakan di lingkungan permukiman.

Load More