Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana | Muhammad Yasir
Kamis, 26 Agustus 2021 | 18:32 WIB
Ustaz Yahya Waloni. [Tangkapan layar Youtube An Najah Tv]

SuaraJakarta.id - Ustadz Yahya Waloni ditangkap saat lagi di rumah. Ustadz Yahya Waloni diciduk polisi setelah dilaporkan kasus penistaan agama.

Ustadz Yahya Waloni ditangkap di rumahnya di kawasan Cibubur, Jakarta Timur.

Penangkapnya adalah Penyidik Direktorat Tindak Pidana Siber (Dit Tipidsiber) Bareskrim Polri.

Ustadz Yahya Waloni ditangkap, Kamis (26/8/2021) sore.

Baca Juga: Disergap di Rumah, Ustaz Yahya Waloni Tak Berkutik saat Disatroni Penyidik Bareskrim

"Ya ditangkap di rumahnya di Cibubur," kata Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Argo Yuwono saat dikonfirmasi, Kamis (26/8/2021).

Komunitas Masyarakat Cinta Pluralisme sebelumnya melaporkan Yahya Waloni ke Bareskrim Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Selasa, 27 Apri 2021.

Dia dilaporkan atas kasus dugaan penistaan agama. Laporan tersebut telah teregistrasi dengan Nomor: LP/B/0287/IV/2021/BARESKRIM.

Desakan

Aktivis Media Sosial Denny Siregar serukan tangkap Ustadz Yahya Waloni. Karena dianggap Ustadz Yahya Waloni hina Kristen.

Baca Juga: Ustadz Yahya Waloni Ditangkap Polisi di Rumah Kamis Sore

Sebab baru-baru ini, ceramah lawas Yahya Waloni kembali viral setelah dibagikan pegiat media sosial, Denny Siregar di jejaring Twitter.

Pada kesempatan tersebut, penceramah kelahiran Sulawesi itu mengatakan, Alkitab yang dibaca umat Kristen merupakan omong kosong dan hanya berisikan kebohongan.

“Mempelajari kebenaran Alquran, mempelajari kebohongan bible Kristen. Saya yang ditantang atau dilapor ke Mabes Polri, kan begitu. Saya tak mengatakan bible Kristen fiksi, tapi bible Kristen itu palsu!” ujar Yahya Waloni dengan intonasi bicara tinggi, dikutip Kamis 26 Agustus 2021.

Bukan hanya itu, Yahya Waloni juga turut memplesetkan ucapan ‘roh kudus’ menjadi ‘roh kudis’.

Load More