SuaraJakarta.id - Banyak penelitian telah menemukan bahwa tanaman hias indoor tak hanya sekadar untuk mempercantik ruangan.
Tapi juga mampu menurunkan tingkat stres dan memperbaiki tekanan darah serta detak jantung.
Fakta ini juga diperkuat dengan penjelasan para ahli dari pusat perawatan kecanduan yang berbasis di Inggris, Delamere Health yang menjelaskan bahwa berkebun dan merawat tanaman dapat meningkatkan kesehatan mental.
"Memanfaatkan energi kreatif Anda dapat mengurangi kecemasan, depresi, stres, dan meningkatkan kesehatan mental dan fisik Anda secara keseluruhan," kata para spesialis di Delamere Health.
Baca Juga: Biar Kamar Makin Estetik, Ini 5 Tanaman Hias yang Cocok untuk Kosan
Berikut 5 tanaman hias indoor yang mampu menurunkan tingkat stres Anda di rumah.
1. Lidah Buaya
Di samping kegunaannya untuk menyembuhkan luka dan penyakit kulit akibat terbakar sinar matahari, jerawat serta eksim, lidah buaya rupanya juga mampu membersihkan udara di dalam rumah.
Berdasar beragam penelitian, kebersihan udara akan sangat berpengaruh pada risiko gejala kecemasan, termasuk di dalamnya rasa takut, keinginan untuk menghindar, dan kecenderungan untuk khawatir.
Karena itu lidah buaya cocok menghiasi bagian dalam rumah Anda karena mampu membersihkan bahan kimia berbahaya yang dapat mempengaruhi sistem pernapasan kita.
Baca Juga: Kamar Makin Cantik, Ini 5 Tanaman Hias yang Cocok untuk Dekorasi
2. Lavender
Tidak hanya warnanya yang cantik, lavender juga dikenal memiliki bermacam manfaat. Salah satu manfaat lavender yang sering kita temui adalah sebagai pilihan aromaterapi.
Aroma bunga lavender memang dipercaya mampu mengurangi rasa stress dan cemas sehingga mampu membuat kita lebih rilex dan tenang.
3. Lidah Mertua
Selain memberi suasana menyejukkan di dalam rumah dengan daunnya yang berwarna hijau, lidah mertua juga mampu meningkatkan kualitas udara dalam ruangan.
Lidah mertua mampu menyerap polutan beracun seperti formaldehida dan toluene yang dapat menurunkan kualitas tidur, suasana hari, dan tingkat energi.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Mengurai Luka Batin Lewat Buku I Want to Die but I Want to Eat Tteokbokki 2
-
8 Warna Cat Tembok yang Baik untuk Kesehatan Mental, Bikin Hati Tenang dan Pikiran Rileks
-
Mental Ease at Workplaces: Program Revolusioner Atasi Stigma Kesehatan Mental di Tempat Kerja
-
Bisa Konsul ke Psikolog Klinis 24 Jam di Jakarta, Berlaku di Rumah Sakit Mana Saja?
-
5 Tanaman Hias Ini Bisa Bersihkan Udara di Dalam Rumah: Bikin Hunian Cantik dan Sehat
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Diogo Jota Tewas di Jalanan Paling Berbahaya: Diduga Pakai Mobil Sewaan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
-
CORE Indonesia: Ada Ancaman Inflasi dan Anjloknya Daya Beli Orang RI
Terkini
-
Duel Abadi di Kamar Mandi: Sabun Cair vs Sabun Batangan, Mana Lebih Bagus?
-
Dorong Ekonomi Nasional, DJKI Targetkan Peningkatan Permohonan Paten dari Perguruan Tinggi
-
DJKI Luncurkan Pemeriksaan Daring untuk Tingkatkan Pelayanan Indikasi Geografis
-
Panduan Cerdas Memilih Lantai Granit Sesuai Tipe Rumah
-
Review Mustika Ratu Hair Tonic: Solusi Legendaris Penumbuh Rambut di Bawah Rp 50 Ribu