SuaraJakarta.id - Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Kepulauan Seribu membantu persiapan pelaksanaan pembelajaran tatap muka atau PTM terbatas di kabupaten tersebut, dengan menyemprotkan desinfektan di tiga sekolah di Kelurahan Pulau Tidung, Kepulauan Seribu Selatan.
Ketua PMI Kabupaten Kepulauan Seribu, Natsir Sabara mengatakan, kegiatan penyemprotan disinfektan itu dilakukan atas permintaan pihak sekolah.
Menurut Natsir Sabara, tiga sekolah yang disemprot disinfektan adalah, SD Negeri Pulau Tidung 01 Pagi, SD Negeri Pulau Tidung 02 Pagi, dan SMP Negeri 241 Jakarta, yang siap melaksanakan PTM terbatras, mulai Senin (13/9).
"Untuk kegiatan penyemprotan itu, kami mengerahkan dua relawan dengan satu unit water sprayer,” kata Natsir di Jakarta, Minggu (12/9/2021).
Sarana dan prasarana di tiga sekolah yang dilakukan penyemprotan disinfektan meliputi, halaman, selasar kelas, ruang belajar, ruang guru, tangga, toilet guru, dan toilet siswa. "Penyemprotan disinfektan di tiga sekolah tersebut menghabiskan sebanyak 80 liter cairan desinfektan," ujarnya.
Persiapan pelaksanaan PTM ini, berdasarkan aturan dari pemerintah pusat yang mengizinkan daerah berstatus PPKM Level 1-3, untuk bisa melaksanakan PTM terbatas. Pada persiapan pelaksanaan PTM terbatas itu, pemerintah mendorong daerah membentuk Satgas Covid-19 untuk memastikan penerapan protokol kesehatan di setiap sekolah tetap dilaksanakan.
Di Provinsi DKI Jakarta, ada sebanyak 610 sekolah sudah melaksanakan PTM terbatas sejak 30 Agustus lalu. Di Kabupaten Kepulauan Seribu, ada 13 sekolah yang melaksanakan PTM terbatas.
Ke-13 itu adalah; SDN Pulau Panggang 01 Pagi, SDN Pulau Harapan 01 Pagi, SDN Pulau Kelapa 01 Pagi, SDN Pulau Pari 01 Pagi, SMPN Satu Atap 021 Pulau Sabira, SDN Pulau Tidung 01 Pagi, SDN Percontohan Pulau Untung Jawa 01 Pagi, SDN Pulau Panggang 02 Pagi, SDN Pulau Tidung 02 Pagi. SDN Pulau Kelapa 02 Pagi, SMPN 285 Jakarta, SMPN 241 Jakarta, dan SMAN 69 Jakarta.
Menurut Natsir, untuk memfasilitasi angkutan siswa yang mengikuti PTM terbatas di Kabupaten Kepulauan Seribu, Dinas Perhubungan DKI Jakarta menyiagakan dua kapal yang bisa digunakan oleh para siswa secara gratis.
Baca Juga: Terdampak Covid-19, PMI Sebut Donor Darah di Jogja Menurun
Saat ini, dua kapal yang disiapkan Dishub DKI Jakarta, hanya melayani siswa yang bersekolah di Pulau Panggang dan Pulau Pramuka. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Ibadah Umrah Gunakan Jenis Visa Apa? Ini Penjelasan Arab Saudi
-
1.000 Turis Terjebak di Everest! Badai Salju Mengerikan Landa Lereng Timur
-
Bangkit atau Tenggelam? Persija Jakarta Usung Misi Krusial di 2 Laga Tandang
-
Diskon Listrik 50% Kembali? INDEF Prediksi Efeknya Dahsyat untuk Ekonomi Nasional
-
Bocor! Isi Pertemuan Presiden Prabowo dan Jokowi, Ini Penjelasan Istana