Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Kamis, 16 September 2021 | 14:00 WIB
Salah satu taman di samping Terminal Grogol, Jakarta Barat, yang rencananya akan dibangun kios UMKM Jakpreuner, Kamis (16/9/2021). [ANTARA/Walda]

SuaraJakarta.id - Pemprov DKI Jakarta berencana menyulap taman dekat Terminal Grogol, Jakarta Barat, dibangun kios bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Jakprenuer setempat.

"Usulan dari wilayah, ada tiga titik di kawasan Grogol Petamburan. Salah satunya di dekat terminal," kata Kepala Seksi Sarana dan Prasarana Usaha Kecil Menengah (UKM) Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) DKI Jakarta Adhitya Pratama Yudha, saat ditemui di Grogol Petamburan, Kamis (16/9/2021).

Wilayah yang ditinjau di antaranya dua titik di dekat Terminal Grogol yakni di depan terminal 2 dan area taman Jalan Dokter Susilo.

Selain itu, satu wilayah lagi berlokasi di Taman Tugu Reformasi Jalan Kyai Tapa, Grogol Petamburan.

Baca Juga: Telkom Perkenalkan mySooltan, Aplikasi untuk Permudah UMKM Go Online

Dua lokasi tersebut diajukan karena tingkat keramaian penduduk tinggi yang berpotensi menjadi konsumen para pelaku UMKM.

"Sehingga kebutuhan-kebutuhan yang beraktivitas di wilayah itu bisa dipenuhi oleh para Jakpreneur, harapannya seperti itu," kata dia.

Nantinya, hasil peninjauan wilayah tersebut akan dibahas oleh pejabat di tingkat Dinas Provinsi.

Mereka akan mempertimbangkan kelayakan tempat dan beberapa hal lain sebelum akhirnya kios dibangun.

Adhitya juga belum bisa memastikan berapa kios UMKM Jakprenuer yang akan dibangun di lahan tersebut.

Baca Juga: Ralali Wujudkan Misi UMKM untuk Bertransformasi Digital

"Ini akan bergulir selama pembahasan untuk menentukan berapa banyak kios yang berdiri," kata Adhitya.

Dia beserta jajarannya juga belum memastikan berapa pelaku UMKM Jakprenuer yang akan menempati kios tersebut.

Namun demikian, Adhitya memastikan pembahasan ini akan dikebut sehingga kios di salah satu wilayah tersebut bisa dibangun dan digunakan oleh para pelaku usaha.

"Target waktu kita sampai Desember tahun ini, harus terealisasi," kata dia. [Antara]

Load More