SuaraJakarta.id - Pihak pengembang yang dituding menguasai lahan milik keluarga eks sopir angkot Muhamad Syahril dan tukang ojek stasiun Rizal Usman angkat suara soal polemik yang terjadi.
Pihak pengembang bersikukuh mempertahankan lahan dua hektare yang telah dibeli dan mempersilahkan pihak keluarga yang mengklaim kepemilikian tanah menempuh jalur hukum.
Tim hukum dari Jaya Real Property, Fachrulian mengatakan, lahan yang berada di Jalan Nusa Jaya Raya Pondok Ranji, Ciputat Timur, itu sudah dibeli dan bersertifikat atas nama Jaya Real Property.
Dia pun turut mempertanyakan berkas-berkas apa yang dimiliki pihak keluarga yang menunjukkan kepemilikan sah dari lahan yang berpolemik itu.
"Kami sudah bersertifikat, kami pemilik yang sah, hanya itu saja sih. Sekarang tanyakan ke ahli waris dasarnya apa? Masih ada enggak catatannya di kelurahan?" katanya saat dikonfirmasi, Kamis (28/10/2021).
Fachrul pun membantah pernyataan pihak ahli waris yang menyebut pihaknya pernah memberi tawaran uang kerohiman agar tak mempersoalkan lahan tersebut.
Menurutnya, tawaran tersebut kemungkinan berasal dari pihak pengembang lain bukan dari pihak Jaya Real Property.
"Dalam berita disebutkan pernah ada uang kerahiman itu mungkin dari PT Permadani, bukan dari PT Jaya Real Property (JRP). Karena JRP kan beli dari Permadani. Lahan itu sudah pindah tangan ke JRP pada tahun 2010-an," beber Fachrul.
"Intinya kami beli bersertifikat, jadi kami beli dan kami ini pembeli terakhir, kenapa dia mengeklaim ke JRP kenapa ke engga ke penjual kami. Sekarang pertanyaannya dia nongol setelah dibeli JRP?" sambung Fachrul.
Baca Juga: Cerita Eks Sopir Angkot Pemilik Lahan Rp 160 M Diduga Korban Mafia Tanah di Tangsel
Pihaknya pun tak ingin menghalangi rencana ahli waris membawa polemik lahan yang ditaksir Rp 160 miliar itu ke ranah hukum. Menurutnya, hal itu merupakan hak bagi setiap warga negara.
"Silakan itukan hak warga negara untuk mengajukan upaya hukum. Kami juga bersiap untuk melakukan tindakan hukum ke mereka. Tapi semuanya harus berdasarkan hukum. Enggak apa apa. Itukan hak, kalau dia merasa punya bukti yang silakan diselesaikan di pengadilan," paparnya.
Sebelumnya diberitakan, Muhamad Syahril, mantan sopir angkot, kini tengah berjuang mengambil kembali tanah yang diklaim milik keluarganya dari tangan salah satu pengembang di Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Ukuran tanahnya cukup luas, yakni mencapai 2 hektare.
Tanah tersebut diklaim merupakan peninggalan almarhum bapaknya, Ahmad Basim, yang dahulu seorang juragan toko material satu-satunya di Pondok Ranji, Kecamatan Ciputat Timur, Tangsel.
Syahril, bersama adik iparnya Rizal Usman yang merupakan ojek pangkalan di Stasiun Pondok Ranji, tengah menempuh jalur hukum untuk mengambil kembali tanah yang diklaim milik keluarganya.
Syahril dan Rizal bercerita, sebagian tanah milik keluarganya itu diketahui telah berpindah tangan pada tahun 1990-an. Tetapi pihaknya baru mengusut kasus tersebut pada 2013.
Berita Terkait
-
Terduga Pelaku Pelecehan Siswi SMK Waskito Bebas Berkeliaran, Keluarga: Kami Hanya Ingin Keadilan
-
5 Jenis Bunga yang Cocok Ditanam Depan Rumah di Komplek Sempit, Tampil Makin Estetik
-
KLH Pastikan Kebakaran Hutan Tak Ganggu Dana Karbon dari Bank Dunia
-
Karhutla di Muaro Jambi Masih Membara, 270 Hektar Lahan Terbakar
-
Menteri Lingkungan Hidup Ngamuk di Jambi: Lahan Itu Pasti Ada yang Bakar, Ini Kredibilitas Negara!
Terpopuler
- Selamat Tinggal Jay Idzes, Mohon Maaf Pintu Klub Sudah Ditutup
- Resmi! Thijs Dallinga Pemain Termahal Timnas Indonesia 1 Detik Usai Naturalisasi
- Makin Menguat, Striker Cetak 3 Gol di Serie A Liga Italia Dinaturalisasi Bersama Mauro Zijlstra
- Thijs Dallinga Ogah Bahas Peluang Bela Belanda, Sepakat Perkuat Timnas Indonesia?
- 1 Detik Naturalisasi 9 Pemain Keturunan Ini Harga Pasaran Timnas Indonesia Tembus Rp 1 Triliunan!
Pilihan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
-
Tarif Trump 19% Berlaku 7 Agustus, RI & Thailand Kena 'Diskon' Sama, Singapura Paling Murah!
-
Pemerintah Dunia dan Tenryuubito: Antagonis One Piece yang Pungut Pajak Seenaknya
-
Persija Jakarta Bisa Lampaui Persib di Super League 2025/2026? Eks MU Beri Tanggapan
-
Tiga Hari Merosot Tajam, Harga Saham BBCA Diramal Tembus Segini
Terkini
-
Jaringan Sabu 35 Kg Asal China Terbongkar, Diedarkan dari Kos-kosan di Tangsel ke Hotel di Jaksel
-
5 Rekomendasi Panci Listrik Murah dan Aman di Bawah Rp150 Ribu, Anak Kos Wajib Punya
-
Rahasia Rumah Sejuk & Minim Perawatan: 9 Langkah Desain Rumah Anti Gerah dan Debu di Indonesia
-
Terkuak! Ini Sejarah dan Makna di Balik Nama Gultik yang Jadi 'Harta Karun' Kuliner Malam Blok M
-
5 Bedak Lokal Multifungsi: Cantik Pesta & Sehari-hari, Harga Gak Bikin Nangis