SuaraJakarta.id - Polres Metro Jakarta Selatan kembali menggelar olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) kasus tabrak lari yang menewaskan seorang pegawai BUMN berinisial AK (41) di Jalan Antasari, Jakarta Selatan.
Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Edi Suprianto mengatakan, olah TKP kedua ini dilakukan untuk mengetahui secara spesifik kronologi kecelakaan tabrak lari yang menewaskan AK.
Dalam olah TKP ini, kepolisian menggunakan alat 3D Scanner.
"Hari ini kami lakukan analisa dengan 3D Scanner. Di mana lewat alat itu kami membuat analisa pada saat sebelum, saat terjadi, dan sesudah terjadi," kata Edi kepada wartawan, Sabtu (6/11/2021).
Baca Juga: Polisi Ini Denda Pengendara yang Memotret Korban Tewas Kecelakaan
Jelasnya setelah alat tersebut merekam sejumlah sampel dan selanjutnya akan dilakukan analisa.
"Nanti bisa menjadi suatu analisa sendiri dengan menggunakan alat yang kita gunakan hari ini," ungkap Edi.
Pada olah TKP kedua ini, ada enam titik yang ditandai yang diduga berkaitan dengan kasus tabrak lari di Antasari ini.
Di samping itu polisi juga mengamankan satu CCTV di lokasi.
"Hari ini kami tentukan 6 titik. Selain dari 3D Scanner itu, kami juga minta salah satu CCTV yang ada di lokasi ini, hanya perlu waktu untuk kami analisa," ujar Edi.
Baca Juga: Tegur Warga Lakukan Pungli, Anggota Polisi Dihajar Warga
Kendati demikian, hingga saat ini pelaku yang menabrak AK belum tertangkap. Kekinian masih dalam proses pencarian.
Berita Terkait
-
Rekam Jejak Brigadir AK di Polri, Dipecat Usai Tewaskan Bayi 2 Bulan Hasil Hubungan Luar Nikah!
-
Balas Dendam! Komplotan Curanmor Curi Motor Dinas Polisi di Masjid
-
Polisi Ungkap Pabrik Uang Palsu di Bogor, Kasus Terungkap dari Tas Mencurigakan di Gerbong KRL
-
PTPN I Perkuat Peran Strategis dalam Ekosistem BUMN
-
Beredar Hoaks Abu Janda Jadi Komisaris, Jejak Digital Dukung Israel Jadi Sorotan
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
Terkini
-
Kebocoran Dana Bank DKI, Politisi PSI Desak BPK dan OJK Turun Tangan Lakukan Audit
-
Gubernur Pramono Singgung Performa Inkonsisten Rizky Ridho di Persija: Di Timnas Mainnya Bagus
-
Halal Bihalal Berujung 'Sidang', Gubernur Pramono Tanya Biang Kerok Performa Persija Jeblok
-
Janji Tinggal Janji? Warga Kampung Bayam Gigit Jari, Kunci KSB dari Gubernur Pramono Cuma Simbolis!
-
Banten-Jakarta Berbagi Macet hingga Banjir, Andra Soni Cs Temui Pramono Anung di Balai Kota